HEADLINE NEWS

Sekna Aia Bangih, Nelvia Warman, Dana BLT dari Dana Desa Mencapai Rp. 2,3 Miliar

By On Minggu, Juli 04, 2021

 

 Nelvia Warman, Sekna Aia Bangih

Pasaman Barat, prodeteksi.com----Sebanyak 633 KK warga Nagari Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat yang tergolong kurang mampu dimasukkan dalam program bantuan sosial BLT (Bantuan Langsung Tunai) dari anggaran Dana Desa.


Penerima BLT ini adalah yang terdata tahun 2020 dan telah divalidasi tahun 2021 ini yang tersebar di 15 jorong. Dengan total anggaran Rp. 2,3 miliar, masing masing KK menerima Rp. 300 ribu/ bulan selama 12 bulan. Dan disalurkan secara bertahap.


Walinagari Air Bangis,  Hadi Darmawan, SE melalui Sekretaris Nagari, Nelvia Warman mengatakan, saat ini dana BLT tersebut sedang proses pencairan dengan melengkapi berbagai persaratan yang ditentukan. Termasuk vaksinasi Covid-19 bagi semua calon penerima.


“Dana BLT desa ini masih dalam proses pencairan mudah mudahan tidak ada kendala dapat dicairkan segera agar dimanfaatkan oleh para penerima apalagi mereka yang kunrang mampu, dan diperparah situasi kesulitan ekonomi akibat pandemi ini, “ kata Nelvia Warman, beberapa hari lalu di ruang kerjanya Kantor Wali Nagari Air Bangis.


Dikatakan, dana BLT ini merupakan porsi terbesar dari anggaran dana Desa selain penangan Covid 19. Yakni sejumlah 2, 3 miliar. Sehingga dengan situasi demikian tidak banyak yang bisa dialokasikan untuk pembangunan fisik. ***irti z

Validasi Data SDGs, Giat Dilakukan di Nagari Aia Bangih

By On Sabtu, Juli 03, 2021

 

 Pendataan SDGs Nagari Aia Bangih 


Pasaman Barat, prodeteksi.com---- Pendataan SDGs Desa 2021 di Nagari Air Bangis sedang giat-giatnya dilakukan. Ditargetkan ke depan dengan pendataan yang merupakan program kementerian desa ini, akan dapat mengimplementasikan dalam pembangunan nagari dan pemberdayaan masyarakat berbasis data yang lebih baik. 


SDGs adalah singkatan Sustainable Development Goals. Adalah perencanaan pembangunan berkelanjutan yang merupakan suatu rencana aksi global yang disepakati oleh para pemimpin dunia, termasuk Indonesia, guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan. 




“Kita sedang giat-giatnya melakukan pendataan SDGs ke setiap jorong, mudah-mudahan sampai saat ini berjalan dengan lancar, “ kata Sekretaris Nagari Air Bangis, Nelvia Marman didampingi Kasi Kesra, Zaiman, ST. 


Menurut Zaiman, pendataan SDGs ini, jangkan panjang bertujuan untuk mewujudkan desa tanpa, kemiskinan, desa tanpa kelaparan, desa sehat dan sejahtera, pendidikan desa berkualitas, desa berkesetaraan gender, desa layak air bersih dan sanitasi, desa yang berenergi bersih dan terbarukan, pekerjaan dan pertumbuhan ekonomi desa, Inovasi dan infrastruktur desa. 


Terus, desa tanpa kesenjangan, Kawasan pemukiman desa berkelanjutan, konsumsi dan produksi desa yang sadar lingkungan, pengendalian dan perubahan iklim oleh desa, ekosistem laut desa, ekosistem daratan desa, desa damai dan berkeadilan, kemitraan untuk pembangunan desa, Kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaptif.

   .

 Pelatihan tenaga pendataan 


Dijelaskan, proses penggalian dan pengumpulan pencatatan verifikasi dan validasi data SDGs Desa ini dilaksanakan oleh Kelompk Kerja Relawan Pendataan. Ke depan data ini sangat berguna untuk menentukan arah pembangunan nagari.

“Dalam konteks pembangunan nagari, tentu sangat dibutuhkan arah pembangunan berkelanjutan yang lebih sesuai kondisi lapangan. Yaitu yang detil atau mikro, mencakup berbagai aspek serta tertuju pada kawasan yang sangat kecil, sampai pada pemanfaat keluarga atau individu, “ terang Zaiman.

Ditambahkan,  tahapan pendataan SDGs Desa  dimulai dengan menyusun Pokja Relawan Pendataan, memutakhirkan data pada level desa, rukun tetangga, keluarga dan warga dan kemudian menganalisis data serta merekomendasikan pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat sesuai hasil analisis nantinya. *** irti z




Antisipasi Covid 19, Nagari Aia Bangih Siapkan Ruang Isolasi

By On Jumat, Juli 02, 2021

 

 Kantor Wali Nagari Air Bangis 

Pasaman Barat, prodeteksi.com----Dalam rangka antisipasi dan penanganan Covid-19, di setiap nagari di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), masing –masing aktifkan posko nagari dan siapkan rumah isolasai.


Seperti halnya di Nagari Air Bangis, terus berupaya melakukan pencegahan penyebaran Covid-19 dengan berbagai kegiatan sosialisasi ke masyarakat agar senantiasa melaksanakan protokol kesehatan. Hal ini seiring juga dengan pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarkat (PPKM) berbasis Mikro sesuai edaran pemerintah  dan Pembentukan Posko Penanganan Covid-19.


“Alhamdulillah di Nagari Air Bangis ini, posko nagarinya aktif dan bahkan kita telah menyiapkan rumah isolasi sejak beberapa waktu lalu, “ kata Wali Nagari Air Bangis, Hadi Darmawan, SE melalui Sekretaris Nagari (Sekna), Nelvia Marman, belum lama ini di Air Bangis.

 

Dikatakan, pihak nagari terus berupaya melakukan pembinaan sosial yang bersifat edukatif kepada masyarakat dalam rangka penegakan disiplin protokol kesehatan dengan menerapkan  5M (Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan, Menghindari Kerumunan, Mengurangi Mobilitas). Salah satunya dengan mengaktifkan Posko Nagari dan secara terus menerus menggerakkan protokol kesehatan semua warga tanpa terkecuali  

 Belgia Marman. Sekna Aia Bangih 



"Sebagaimana kita ketahui, obat Covid-19 yang paling ampuh adalah mencegah penyebaran virus, dengan mematuhi protokol kesehatan yaitu menggunakan masker, sering-sering mencuci tangan, menghindari kerumunan, pola hidup sehat dan memakan makanan yang bergizi," kata Marman. 


Lebih lanjut dikatakan, terkait kegiatan pencegahan dan penanganan Covid-19 ini juga didukung  pengalokasian anggaran Dana Desa 2021.  Artinya dibenarkan secara aturan, baik oleh Peraturan Menteri Desa maupun Peraturan Menteri Keuangan. 


"Sesuai ketentuan untuk penanganan Covid-19 di nagari atau desa,  memang dianggarkan untuk kegiatan ini sebanyak 8 persen. Termasuk membiayai Posko Covid-19 Nagari, dan membiayai Rumah Isolasi," kata Marman.


Ditambahkan bahwa keberadaan Rumah Isolasi di nagari Air bangis memang sangat penting menghadapi kemungkinan adanya lonjakan penderita Covid. Untuk itu pihak Nagari menyewa salah satu rumah yang sebelumnya dipakai untuk Kantor Bamus dan dilengkapi dengan sekat ruangan.  


Alhamdulillah hingga saat ini jelasnya, angka Covid -19 di Air Bangis masih relatif rendah dan belum ada yang diisolasi di rumah isolasi nagari tersebut. Pihaknya berharap dengan peningkatan kesadaran masyarakat mematuhi protokol kesehatan, semoga penyebaran covid ini dapat diantisipasi.  (irz)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *