HEADLINE NEWS

Proyek Pengamanan Sungai/Pantai Air Bangis Terus  Dipacu, Disambut Baik Warga Sekitar

By On Sabtu, September 14, 2024

LIPUTAN KHUSUS




Proyek Bangunan Pengaman Pantai, perkuatan tebing dan pengerukan aliran sungai/ pantai mendapat sambutan baik dari warga sekitar karena selain mencegah bancir juga banyak manfaatnya termasuk untuk kelancaran kapal nelayan dan juga pariwisata.



Pasaman Barat, prodeteksi.com ---- Proyek Pengamanan Sungai/Pantai Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat, yang dikerjakan CV. YOIKORAZAKI terus  dipacu. Masyarakat merasa sangat bersyukur dengan adanya kegiatan pembangunan ini.


Diketahui bahwa pada tahun anggaran 2024, pemerintah provinsi melalui  Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Sumbar mengalokasikan dana sebesar Rp. 4.458.630.00,- untuk kegiatan pengelolaan SDA dan bangunan pengaman pantai pada wilayah sungai lintas kabupaten/kota, tepatnya di Air Bangis Kabupaten Pasaman Barat.

 

Pekerjaan Terus dipacu


Selain bangunan pengaman pantai dan  sub kegiatan kelanjutan perkuatan tebing, juga ada sub kegiatan berupa pengerukan muara sungai karena sejak lama terjadi pendangkalan yang membuat terkendalanya lalu lintas dan bongkar muat kapal nelayan Air Bangis.


CV. YOIKORAZAKI sebagai pelaksana proyek telah memulai pekerjaan sejak beberapa waktu yang lalu. Dengan item yang dikerjakan saat ini berupa kelanjutan perkuatan tebing dan bangunan pengaman pantai, pada bagian permukaan atas untuk pemasangan  paving block.


 

Pihak pelaksana dan Konsultan Supervisi PT. Afiza Billimko berupaya semaksimal mungkin dalam mendapatkan hasil pekerjaan yang baik dan maksimal sesuai spek dan kontrak kerja proyek.


Pihak Pelaksana proyek dan konsultan ketika meninjau progres pekerjaannya


Pelaksana proyek yang ditemui dilokasi, Adi H, pada Jumat (13/9), didampingi konsultan pengawas kegiatan, membenarkan bahwa pihak pelaksana proyek sedang memacu pembangunan proyek. Meskipun kadang terkendala musim hujan, namun pihaknya bertekat dapat selesai sesuai masa kontrak Noveember mendatang.


Dijelaskan, pengerjaan proyek telah dimulai dan sudah mencapai sekitar 20 persen. Pekerjaannya terus dikebut dan pada bulan berikutnya akan masuk sub pekerjaan pengerukan sungai untuk mengatasi pendangkalan.


Adapun pembangunan pengamanan pantai tahun anggaran 2024 ini, lanjut Adi, adalah sepanjang 240 meter. Sedangkan pengerukan sepanjang 150 meter. 


 Pekerjaan proyek terus dikebut sesuai jadwal kontrak


Sementara itu sejumlah warga sekitar merasa gembira dan bersyukur atas pelaksanaan kegiatan pembangunan pengamanan pantai. Dengan dibangunnya tanggul atau perkuatan tebing sehingga mampu mencegah limpahan air sungai dan banjir yang kerap terjadi.


"Alhamdulilah kami mengucapkan terima kasih pada pemerintah provinsi Sumbar atas adanya proyek ini, terkhusus juga pada Dinas PSDA Sumbar. Dan kami juga yakin dengan keseriusan pihak kontraktor dalam mengerjakan proyek, mudah-mudahan lancar dan selesai sesuai kontrak. Harapan kami ke depan proyek ini ditambah dan dilanjutkan lagi, "kata salah seorang warga setempat. ****irti z


 Plang proyek

Gerak Cepat, Pemkab Pasbar segera Bangun  Jalan Rura Patontang bersama TMMD

By On Jumat, April 19, 2024

 



Pasbar, prodeteksi.com ----- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasaman Barat (Pasbar) segera bangun jalan menuju daerah terisolir Rura Patontang di Kecamatan Koto Balingka dengan menyiapkan anggaran sekitar RP 800 juta pada 2024, agar bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.


Hal itu ditegaskan oleh Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Pasaman Barat Elifsan usai meninjau kondisi jalan itu, pada Kamis (18/4).


Elifsan menambahkan, bahwa berdasarkan petunjuk khusus bupati, anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk pengerasan jalan dan pelebaran jalan menjadi 10 meter sepanjang 1,5 kilometer. Ia berharap dengan adanya perbaikan dan pelebaran jalan itu maka masyarakat nanti bisa menggunakan kendaraan roda empat empat melalui jalan tersebut.


"Daerah Rura Patontang menjadi atensi Bupati Pasaman Barat agar segera diperbaiki. Untuk itu, kita telah menyiapkan anggaran sekitar Rp 800 juta agar jalan itu bisa dilalui oleh kendaraan roda empat. Saat ini kondisi jalan sebagian besar tanah dan tidak bisa ditempuh oleh kendaraan roda empat karena lebarnya hanya sekitar tiga meter," katanya.


Selain itu juga akan dibangun jembatan yang ada di jalan itu karena saat ini menggunakan jembatan darurat atau jembatan sementara.


Ia menegaskan Pemkab Pasaman Barat memiliki komitmen untuk melihat, mendengar dan menindaklanjuti keluhan masyarakat terutama terkait akses jalan, kesehatan dan pendidikan.


Dengan adanya pembangunan jalan itu, katanya diharapkan keterisoliran Rura Patontang secara perlahan akan dilepaskan.


"Pengerjaannya segera kita lakukan dengan melibatkan TNI melalui program TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD. Tentu pembangunan berbagai jalan dan akses lainnya dilakukan secara bertahap sesuai dengan anggaran yang ada," jelasnya.


Selain anggaran untuk jalan Rura Patontang yang disiapkan, pihaknya juga telah menyiapkan anggaran jalan batas dengan Sumatera Utara di Jorong Sigantang Aek Nabirong untuk pembukaan jalan sekitar satu kilometer.


"Mudah-mudahan pengerjaannya segera dilakukan sehingga tidak ada lagi masyarakat Rura Patontang yang sakit menggunakan tandu dan bisa menggunakan kendaraan roda empat menuju rumah sakit terdekat," harapnya. **** Iz

Bupati Hamsuardi Prihatin Lihat Jembatan Rurapatontang, Desak PUPR Bangun Jembatan Permanen

By On Jumat, Maret 15, 2024

 



Pasbar, Prodeteksi.com----Bupati Pasaman Barat, Hamsuard merasa prihatin melihat Jembatan Rura Patontang Nagari Pematang Panjang, Kecamatan Koto Balingka yang putus akibat longsor belum lama ini. Namun dia juga salut atas jiwa gorong royong masyarakat yang  sudah membangun  jembatan darurat yang  sempat dilaluinya ketika meninjau lokasi, Kamis ( 14/3/2024).



Dalam kesempatan itu, Bupati Hamsuardi  menginstruksikan stakeholder terkait agar pengerjaan jembatan permanen Rura Patontang itu dilakukan secepat mungkin sebab keberadaan jembatan itu sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat. 



Sekretaris Dinas PUPR Pasbar, Elifsan mengungkapkan bahwa sesuai instruksi bupati, pihaknya Insyaallah bulan puasa ini juga jembatan ini akan kita bangun," ucapnya. 


Ia juga menuturkan bahwa Bupati Hamsuardi berharap adanya program TNI Manunggal membangun akses jalan di Rura Patontang sampai permukiman warga. Hingga kelak, akses jalan dan jembatan di Rura Patontang itu dapat memperlancar berbagai aktivitas perekonomian masyarakat. 


"RAB perencanaan kita di PUPR sudah selesai, sudah kita lakukan juga kunjungan bersama pak jorong dan lainnya pada hari Minggu lalu. Lebih kurang untuk jembatan sekitar 200 juta dan satu lagi untuk polongan Rura Patontang ini sekitar 60 juta. Bapak bupati dan pak wabup sudah meninjau secara langsung, dan ini kita tinggal pengerjaannya. Sementara hari ini kita datang membawa sedikit oleh-oleh untuk masyarakat melalui pak jorong," ungkapnya. 


Di akhir kegiatan itu, Bupati Hamsuardi bersama stakeholder terkait menyerahkan sembako kepada Jorong Rura Patontang untuk dibagikan kepada masyarakat. Sembako yang diserahkan tersebut berupa beras, minyak goreng, mie, telur, garam dapur, air mineral dan lain sebagainya.

**** dkf/ irti z

Kerahkan Dua Alat Berat, Najjar Lubis Perbaiki Jalan Rura Patontang dengan Niat Ikhlas

By On Minggu, Desember 10, 2023

 Liputan Khusus


 Najjar Lubis bersama Hanafi Lubis, Anggota DPRD Pasbar bantu perbaikan Jalan Rura Patontang


Pasaman Barat, Prodeteksi.com ----- Masyarakat Jorong Rura Patontang Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat, mengapresiasi kepedulian Pimpinan Peridon Siapmaju yang juga dikenal sebagai tokoh pembangunan Pasaman Barat, Najjar Lubis, atas inisiatifnya memperbaiki  jalan ke jorong tersebut dengan sukarela dan niat ikhlas.

,

Diketahui bahwa Jum'at (8/12/2023), Najjar Lubis mengerahkan dua alat  beratnya  memperbaiki jalan Rura Patontang yang akhir- akhir ini viral karena kondisinya sangat parah dan sulit dilalui warga Rura Patontang menuju Pengambiran Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. 


Safran, Kepala jorong Rura Patontang mengucapkan terima kasih yang setingginya dengan perbaikan dan pembangunan akses jalan sebagai wujud  kepedulian Najjar Lubis tersebut.




Najjar Lubis bersama Hanafi Lubis, Anggota DPRD Pasbar bantu perbaikan Jalan Rura Patontang
 

Ninik Mamak Rura Patontang, Harapan juga menyampaikankan rasa terima kasih yang sebesarnya atas kepedulian dan aksi nyata yang diperbuat Najjar Lubis. Semoga menjadi amal jariyah yang pahalanya akan terus megalir.



Bahkan, sejumlah warga dan masyarakat yang dijumpai di sana juga memberikan ungkapan yang sama karena merasa bersyukur adanya perhatian Najjar Lubis. Mereka berdoa semoga Najjar Lubis senantiasa diberi kesehatan dan panjang umur sehingga terus dapat membantu masyarakat yang dalam kesulitan.


"Bukan memuji, tapi apa yang diperbuat Najjar Lubis adalah nyata kita lihat. Tidak saja membantu perbaikan jalan, tapi selama ini ia juga perhatian bidang lain. Seperti bantuan untuk pembangunan  mesjid, musholla, sekolah, membantu orang yang tak mampu dan kegiatan sosial lainnya. Dan sepengetahuan kami semua sudah diperbuatnya sejak lama " kata sejumlah warga Rura Patontang



 Najjar Lubis bersama Hanafi Lubis, Anggota DPRD Pasbar bantu perbaikan Jalan Rura Patontang, masyarakat mengungkapkan rasa syukur


Dua alat berat yang diturunkan Najjar Lubis adalah satu jenis Excavator  memperbaiki jalan dan satu lagi mesin Compactor  untuk meratakan permukaan jalan Rura Patontang. Sehingga arus ransportasi kian lancar. 

 

Dalam kesempatab itu, turut hadir, Hanafi Lubis, Anggota DPRD Pasaman Barat/ Calon Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat,  Mustawar Lubis, M.M, Pensiun Radio RRI Padang dan tokoh masyarakat lainya. 


Pantauan media ini di lapangan, tampak warga di sana sangat antusias dan menyambut baik rehab/perbaikan akses jalan ke Rura Patontang yang selama seakan  tidak terjamah dan rusak berat. Bahkan belum lama ini sempat viral adanya ibu yang melahirkan di jalan ketika ditandu dari Rura Patontang menuju Pegambiran yang rencananya akan dibawa ke Puskesmas Parit.



 Najjar Lubis bersama Hanafi Lubis, Anggota DPRD Pasbar bantu perbaikan Jalan Rura Patontang foto bersama masyarakat


"Aksen jalan yang rusak berat dari jorong Pegambiran menuju Jorong Rura Patontang, meski diperbaiki segera karena  aksen jalan ini sangat  vital bagi masyarakat untuk beraktivitas. Bahkan untuk akses perhubungan ke pusat kenagarian dan kecamatan. Alhamdulillah hari ini dapat saya lakukan perbaikan, walaupun belum sepenuhnya bagus, tapi sudah dapat memperlancar arus transportasi, khususya roda dua, " kata Najjar Lubis.



Ia juga mengungkapkan bahwa perhatiannya itu, dilakukannya dengan ikhlas bukan karena faktor politik. "Ini saya lakukan ikhas karena Allah. Dan mari kita bersama  masyarakat jorong Rura Patontang untuk senantiasa meningkatkan jiwa gotong royong, termasuk dengan para perantau asal Rura Patontang yang tersebar di berbagai daerah. Sebagai wujud kepedulian kepada kampung halaman, imbau Najjar


Najjar Lubis bersama Hanafi Lubis, Anggota DPRD Pasbar bantu perbaikan Jalan Rura Patontang. Disambut antusias masyarakat

Lanjutya lagi, untuk peningkatan jalan yang lebih layak dan terencana, tentunya akan dilakukan oleh Pemda Kabupaten Pasaman Barat. Dalam rangka pembangunan kawasan yang masih tertinggal agar maju sejajar dengan kawasan lain yang terdahulu lebih maju. Namun menurutnya, tentu akan dilakukan secara bertahap dan melalui suatu perencanaan dan penganggaran.



"Saya yakin pak Bupati melalui kebijakan Pemda Pasaman Barat akan menganggarkan peningkatan jalan ini dan semoga terwujud di tahun 2024 ini, yang mana akses jalan ke Rura Patontang ini diharapkan akan bisa dilalui mobil, "ucap Najjar dengan optimis.

.


 

Najjar Lubis bersama Hanafi Lubis, Anggota DPRD Pasbar bantu perbaikan Jalan Rura Patontang. Disambut dengan rasa syukur masyarakat


Ia menyampaikan bahwa pihaknya akan terus berupaya maksimal membantu perbaikan jalan Rura Patontang. Juga  akan mendorong pemerintah daerah untuk percepatan pembangunan kawasan Rura Patontang. Apalagi, Ibunya juga berasal dari Kampung Rura Patontang


Saya pernah tanyakan pada bupati dan pejabat lainnya bahwasanya jalan Rura Patontang akan dibangun. Namun tentu menunggu tahapan nya. Mari kita berdo'a. Semoga terealisasi nantinya, " ungkap Najjar Lubis. ****dyat/ irt. z


Najjar Lubis bersama Hanafi Lubis, Anggota DPRD Pasbar bantu perbaikan Jalan Rura Patontang. Masyarakat sangat gembira


 

 Jalan Tambang Padang - Silayang Mudik kian Mulus,  PT Mandalawangi Kebut Pekerjaan Pengaspalan

By On Senin, Desember 04, 2023

Liputan Khusus

 

 Pengaspalan Jalan Tambang Padang - Silayang Julu Pasaman Barat


Pasaman Barat, prodeteksi.com ----Proyek Peningkatan Jalan Tombang Padang - Silayang Mudik Kenagarian Batahan Utara Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat terus dikebut. PT Mandalawangi Lestari sebagai kontraktor pelaksana, mulai melakukan penghamparan aspal. Sehingga, jalan nampak kian mulus dan tacelak.



Proyek pengaspalan jalan sepanjang lebih kurang 3 KM ini, dikerjakan PT Mandalawangi Lestari  yang beralamat di DKI Jakarta sebagai pemegang kontrak dengan nomor 36/PKK/SK-PJN1- Bb.03.23.1.4/VIII/2023   tanggal 3Agustus 2023 dengan nilai kontrak Rp. 9.351.078.000,00. 


Keiatan ini berada di bawah Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Sumatera Barat. Dengan masa kerja sesuai kontrak adalah 150 hari.



Pantauan media ini, Minggu (3/12/2023) terlihat pihak pekerja dari PT. Mandalawangi tengah sibuk melakukan pengaspalan jalan. Penghamparan aspal dimulai dari persimpangan Tiga Paraman Sawah menuju arah Taming Tengah/ Silayang Mudik. 

 
" Alhamdulillah hari ini telah dimulai pengaspalan. Mudah-mudahan secepatnya pekerjaan ini dapat diselesaikan sesuai masa kontrak yang diberikan. Tentunya dengan senantiasa mengutamakan kualitas pekerjaan, " kata Dedi dan Sandri dari pihak kontraktor pelaksana.




Masyarakat di sana tampak senang dan gembira dengan geliat pembangunan yang ada di kawasan itu. Apalagi, sejak lama masyarakat di sana mengharapkan jalan yang lebih baik. Dan dengan kegiatan pengaspalan jalan yang merupakan peningkatan infrastruktur ini kian menmpercepat kemajuan daerah khususnya kawasan yang selama ini masih tertinggal. 

Setidaknya jalan ini akan dimafaatkan beberapa jorong, Seperti Muara Binongo, Taming Tengah, Taming Julu, Silayang Julu dan Tanjung Larangan. Kawasan ini sebelumnya masih tergolong terisolir namun berangsunr sudah mulai terbuka ajses yang lebih baik dengan adanya pembangunan bertahap dari Pemkab Pasbar dan juga dari pemerintah povisni an pusat mealalui anggaran APBN.



Proyek tahun  ini merupakan peningkatan jalan dari yang telah dibangun sebelumnya tahun 2019, yang ketika itu masih aspal lapen. Kini,  peningkatan jalan menjadi jalan beraspal yang lebih bagus dan layak dibanding sebelumnya. Sehingga masyarakat sangat bersyukur kepada pihak pemerintah dan mendukung pihak kontraktor yang dapat melaksanakan pekerjaan dengan baik dan tepat waktu,  ***irti z


 

Tinjau Proyek di Rabat, Koba dan Sekitarnya, Bupati Minta Kontraktor Selesaikan Pekerjaan Tepat Waktu

By On Sabtu, Oktober 28, 2023


 

 Bupati dan rombongan Tinjau Proyek Jalan di berbagai lokasi di Pasaman Barat

Pasbar, prodeteksi.com ----- Tinjau sejumlah lokasi proyek di Kecamatan Ranah Batahan (Rabat) dan dua titik proyek lainnya, masing-masing  di Kecamatan Koto Balingka (Koba) dan Lembah Melintang Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Bupati Hamsuardi minta kontraktor menyelesaiakan pekerjaan proyek dengan tepat waktu sesuai kontrak.


Ia mengingatkan agar pihak  pelaksana dan konsultan pengawas serta pihak terkait harus menjalin koordinasi yang baik. Jikapun menemui kendala, ia meminta pelaksana menyampaikan kendala yang dihadapi tersebut. 


“Semua pihak harus berusaha semaksimal mungkin supaya pengerjaan jalan selesai tepat waktu sesuai kontrak kerja,” tegas Bupati didampingi Kepala PUPR Pasbar Jon Hendri, ketika meninjau sejumlah proyek jalan di Ranah Batahan (Rabat) dan kecamatan lainnya, Jumat (27/10/2023)


Proyek yang ditinjau langsung oleh Bupati Hamsuardi tersebut, adalah, di antaranya  Proyek Peningkatan Jalan (Pengaspalan) Jalan Tombang Padang-Silayang Mudik yang dianggarkan  melalui Kementerian PUPR Dirjen Bina Marga Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Barat (Sumbar) dengan nilai kontrak sebesar Rp 9.351.078.000. Kontraktor Pelaksana oleh PT. Mandalawangi Lestari dengan waktu pelaksanaan 150 hari kalender. 


Kemudian, Proyek Peningkatan jalan Paroman Sawah-Kampung Pinang (DAK Reguler) yang anggarannya  bersumber dari dana DAK APBD Pasbar TA 2023. Nilai kontrak Rp 4.383.453.000 dengan kontraktor Pelaksana PT. Hariyona dengan waktu pelaksanaan 150 hari kalender


Terus, Proyek  Pelebaran jalan Lingkar Silaping, masih Ranah Batahan. Dan juga proyek peningkatan jalan Trans PB II Koto Balingka (Koba), bersumber dari dana DAU APBD Pasbar TA 2023. dengan nilai kontrak Rp 3.550.858.881, kontraktor Pelaksana oleh PT. Sarana Mitra Saudara.


Serta Peningkatan jalan keliling kota Ujung Gading (Jl. Jawa, Lombok, Sulawesi, Kalimantan) bersumber dari dana DAU APBD Pasbar TA 2023. Nilai kontrak Rp 2.798.897.780, kontraktor Pelaksana oleh PT. Sarana Mitra Saudara.



Bupati Hamsuardi juga  mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI melalui Kementerian PUPR Dirjen Bina Marga Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Barat (Sumbar) dan semua pihak terkait, yang telah mengalokasikan dana untuk peningkatan jalan Tombang Padang-Silayang Mudik itu. Ia berharap, pembangunan tersebut tetap dilakukan di Pasbar. 



"Hari ini kita berada di lokasi Peningkatan Jalan Tombang Padang-Silayang Mudik. Jalan ini sangat bermanfaat untuk masyarakat Pasbar, terutama dalam rangka peningkatan ekonomi juga sosial pemerintahan dan lain sebagainya. Jalan ini dibangun melalui impres IGD, untuk itu kami ucapkan terima kasih kepada bapak Presiden, bapak Mentri PU, kepada pimpinan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sumbar dan seluruh pihak terkait yang telah mengalokasikan dana untuk pembangunan jalan ini," ucapnya. ***dkf/ irti z

 

Demi Kelancaran Pembangunan, Bupati Hamsuardi Tinjau Proyek Jalan Simpang Bedeng-Koto Baru

By On Kamis, Oktober 19, 2023




Pasbar, prodeteksi.com ------ Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pasbar dan stakeholder terkait meninjau secara langsung proses peningkatan jalan Simpang Bedeng-Koto Baru (DAK Reguler) Kecamatan Luhak Nan Duo, Rabu (18/10).


Pada kesempatan itu, Bupati Hamsuardi menyampaikan bahwa peninjauan dilakukan untuk melihat secara langsung proses peningkatan jalan Simpang Bedeng-Koto Baru itu. Ia berharap, pekerjaan dapat diselesaikan sesuai waktu yang telah dijadwalkan. Jikapun menemui kendala, ia meminta pelaksana menyampaikan kendala yang dihadapi tersebut. 


"Proses peningkatan jalan ini sangat diharapkan bisa berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan sebelumnya. Kepada pelaksana, pengawas dan semua pihak terkait agar bekerja lebih baik dan maksimal. Pemda melalui PUPR akan selalu mengawal semua prosesnya," sebutnya. 


Ditambahkan oleh Kepala PUPR Pasbar Jhoni Hendri yang menyebutkan, peningkatan jalan Simpang Bedeng-Koto Baru bersumber dari dana DAK APBD Pasbar TA 2023 dengan nilai kontrak Rp. 4.983.427.594. Kontraktor pelaksana oleh PT. Wahana Mitra Kontrindo dengan waktu pelaksanaan 150 hari kalender.*** dkf/Irz






Warga Bersyukur adanya Peningkatan Jalan  Silayang Mudik,  PT. Mandalawangi Lestari  mulai Kerjakan Proyek

By On Sabtu, September 09, 2023

 


 Proyek Peningkatan Jalan Silayang Mudik Mulai Dikerjakan


Pasaman Barat, prodeteksi.com ----Ucapan "Alhamdulillah"disampaikan warga sebagai ungkapan  rasa syukur atas adanya proyek Peningkatan Jalan Tombang Padang - Silayang Mudik Kenagarian Batahan Utara Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat. Masyarakat disana menyambut baik adanya anggaran dari pemerintah untuk peningkatan jalan tersebut pada tahun 2023 ini. 


Sebab, dengan kegiatan pengaspalan jalan yang merupakan peningkatan infrastruktur ini    kian menmpercepat kemajuan daerah khususnya kawasan yang selama ini masih tertinggal. Apalagi sejak lama masyarakat di sana mengharapkan jalan yang lebih baik.


Setidaknya jalan ini akan dimafaatkan beberapa jorong, Seperti Muara Binongo, Taming Tengah, Taming Julu, Silayang Julu dan Tanjung Larangan. Kawasan ini sebelumnya masih tergolong terisolir namun berangsunr sudah mulai terbuka ajses yang lebih baik dengan adanya pembangunan bertahap dari Pemkab Pasbar dan juga dari pemerintah povisni an pusat mealalui anggaran APBN.


Proyek TA 2023 ini, di bawah Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Sumbar, menganggarkan dana dengan pagu sebesar Rp. 11,706,150,000.00, yang bersumber dari APBN 2023.


Hasil tender proyek ini, dimenangkan oleh PT Mandalawangi Lestari  yang beralamat di Jati Pulo Gadung - Jakarta Timur (Kota) - DKI Jakarta. Perusahaan ini memegang kontrak dengan nomor kontrak 36/PKK/SK-PJN1- Bb.03.23.1.4/VIII/2023   tanggal 3Agustus 2023 dengan nilai kontrak Rp. 9.351.078.000,00 dengan pekerjaan pengaspalan jalan sepanjang 3 KM dengan masa kerja 150 hari.


Kontraktor pelaksanan yang memiliki pengalaman lebih 5 tahun di bidang Pekerjaan Konstruksi ini, mulai melaksanakan pekerjaan Proyek Peningkatan Jalan Tombang Padang- Silayang Mudik sejak beberapa hari lalu. Sebelumnya, pihakmkontraktor juga telah melaksanakan survei ulang lokasi dan meninjau kondisi jalan untuk pemantapan kerja proyek.


Selain pengaspalan, juga ada pembangunan  drainase sepanjang 3 KM sesuai perencanaan dan RAB yang telah disusun sebelumnya. Pantauan di lapangan geliat pekerjaan sudah dimulai dengan pembersihan dan penyiapan badan jalan yang akan dilakukan proses pengaspalan


Proyek tahun  ini merupakan peningkatan jalan dari yang telah dibangun sebelumnya tahun 2019, yang ketika itu masih aspal lapen. 


 Proyek Peningkatan Jalan Silayang Mudik Mulai Dikerjakan

“Alhamdulillah tahun ini ada proyek peningkatan jalan menjadi jalan beraspal yang lebih bagus dan layak dibanding sebelumnya. Kami tentunya sangat bersyukur kepada pihak pemerintah. Dan harapan kami semoga pihak kontraktor dapat melaksanakan dengan baik dan tepat waktu, “ ujar seorang warga yang melintas di jalan itu, Jum’at (8/9/2023).


Sementara itu pihak kontraktor seperti disampaikan Beni, pihaknya optimis proyek selesai tepat waktu. Apalagi saat ini pekerjaan telah dimulai. Pihaknya juga menjalin kemitraan dengan perusahaan penyedia bahan material berizin di sekitar kawasan tersebut.


“Kita komitmen mengerjakan proyek dengan baik dan sesuai masa kerja yang ditentukan. Mudah-mudahan tidak ada kendala yang berarti. Dan semoga keadaan cuaca juga tidak hujan berkepanjangan dan dapat optimal menyelesaiakan pekerjaan sesuai jangka waktu kontrak, “ kata Beni.


Ia juga menjelaskan bahwa untuk penyediaan Asphalt Mixing Plant (AMP) atau bahan pelapisan permukaan jalan lentur berupa campuran beraspal panas, pihaknya mendatangkan dari daerah sekitar yakni Mandahiling Natal. ***irti z

   

  


Kondisi Jalan Simpang Tiga Alin - Paraman Ampalu Dikeluhkan Warga

By On Selasa, Maret 08, 2022

 

 Ruas Jalan Simpang Tiga Alin - Paraman Ampalu



Pasaman Barat, prodeteksi.com---- Terkait kondisi jalan   antara Simpang Tigo Alin - Paraman Ampalu Kecamatan Gunung Tuleh Kabupaten Pasaman Barat yang menjadi keluhan masyarakat karena banyak berlobang dan sulit ditempuh kenderaan, pihak kecamatan berupaya untuk mengajak masyarakat bergotong royong hingga adanya perbaikan atau peningkatan jalan dari pemerintah kabupaten.


Pihak keamatan kembali bermusyawarah  menindaklanjuti  musyawarah  sebelummya untuk  bersama- sama bergotong royong. Khususnya  warga masyarakat  Gunung Tuleh, para perantau  di ruang kantor camat setempat, Senin 7/3 2022.


Camat Kecamatan Gunung Tuleh, Muhammad Ghor didampingi Kasi Trantib Niswan Adil mengatakan, peserta rapat dihadiri perwakilan masyarakat 4 jorong. Yakni Siligawan, Kampung Pinang,  Air Dingin serta Sungai Magelang. Dihadiri para perangkat, tokoh pemuda, dan tokoh masyarakat setempat.



Menurut camat,  betapa pentingnya  untuk bersama- sama, gotongroyong saling bahu -membahu membantu dalam rangka perbaikan  jalan yang rusak berat  pada beberapa  titik. Kerusakan ini berlangsung sejak lama  dan perlu upaya masyarakat untuk bergotong royong.

 rapat di Kecamatan Gunung Tuleh


Sementara itu sejumlah warga mengatakan, kerusakan jalan ini sangat butuh perhatian Pemda Pasbar. Namun hingga saat ini dan  belum adanya realisasi  untuk peningkatan jalan ini agar diaspal ulang. 


"Jalan  ini konon ceritanya  termasuk yang pertama dibangun  dan diaspal sebelumn dimekarkan  jadi Kabupaten  Pasaman Barat. Namun sekarang beginilah  keadaannya yang banyak berlobang dan rusak parah, " kata seorang warga.


Beragam  komentar djuga disampaikan  bagai  kalangan, baik  para  perantau, kalangan politik  atau pun masyarakat. Sebab, dampak jalan yang buruk ini juga banyak pengendara  yang terperosok jatuh. Apalagi etika hujan dan adanya genangan  air. INi rawat berakibat fatal terhadap kenderaan yang melewati  jalan  itu.


Sebagai salah satu solusi untuk sementara agar  jalan lebih mudah ditempuh, maka pihak kecamatan bersama masyarakat berupaya menghimpun bantuan, baik berupa sirtu, semen  dan goro bersama. 


"Kiranya menjelang  puasa  maupun hari raya  nanti jalan tersebut kian mudah kita dilewati dan anak cucu kita, harap   mantan  pendidik  ini.  ****parsela/irz

Gelar Sosialisasi, Bupati Hamsuardi Serius Ingin Bangun  Jalan Simpang Empat Dua Jalur

By On Jumat, Desember 31, 2021

 

 Sosialisasi rencana pembangunan jalan Simpang Empat jadi dua jalur

Pasaman Barat, prodeteksi.com  -- Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi dan Wakil Bupati Risnawanto, tampaknya serius ingin mewujudkan Kota Simpang Empat yang lebih tertata rapi dan menarik . Salah satunya dengan membangun jalan yang diperlebar menjadi dua jalur. 


Setelah sebelumnya Jalan Bundaran Simpang Empat - Pasaman Baru tersebut disurvei dan diukur  untuk rencana pelebaran,  kegiatan dilanjutkan sosialisasi dengan berbagai pihak,  Jumat (31/12) di Aula kantor bupati setempat.


Hadir dalam sosialisasi Asisten 1 Setia Bakti, Asisten 2 Joni Hendri, Kadis PUPR Jhon Edwar, Camat Pasaman Misnan, Jorong, tokoh masyarakat beserta stakeholder terkait lainnya.


Bupati Pasbar Hamsuardi dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan pertemuan pertama dalam rencana pembangunan jalan jalur dua ruas bundaran hingga lampu Pasaman Baru dalam kepemimpinannya. 


"Ini adalah sosialisasi silaturrahmi kita yang pertama, diskusi pembebasan dan perencanaan semacam ini tidak bisa sekali pertemuan. Hari ini kita menampung aspirasi masyarakat dan akan kita bahas," ucap Hamsuardi.


Ia melanjutkan, sebagian besar masyarakat mendukung atas rencana pembangunan jalan jalur dua ruas tersebut. Lebih kurang 150 kepala keluarga yang terdampak dari pembangunan jalan sudah dihubungi dan rata-rata menyetujui adanya pembangunan.


"Masyarakat yang bersangkutan mendukung pembangunan ini, sisanya hanya teknisnya saja. Pertemuan kita ini akan berulang-ulang. Masalah kesepakatan harga dan sebagainya nanti ada tim yang ditunjuk pemerintah, semuanya transparan," ujarnya.


Ia meminta dukungan penuh dari masyarakat Pasbar, khususnya yang terdampak dari rencana pembangunan tersebut. Tidak ada provokator, sebab pembangunan dilakukan untuk memperindah tatanan Pasbar. Ia sangat berharap, apa yang direncakan pemerintah daerah diberi jalan dan kemudahan oleh Allah SWT guna membangun Pasbar.


"Dalam pembangunan pasti ada untung ada rugi. Kita yakin siapapun orangnya saat rumahnya digusur ia akan sedih. Insyaallah semua rasa sedih itu akan hilang, dengan melihat sisi baik dari tujuan pembangunan kita inj. Untuk itu, kita harapkan jangan sampai ada provokator. Kalau ada yang tidak mau, ya sudah cukup anda saja yang tidak mau. Jangan sampai memberikan pengaruh buruk sehingga orang lain juga ikutan tidak mau dan semua menjadi ricuh," katanya.

  

Disamping itu, Wabup Risnawanto mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang mendukung pembangunan tersebut. Sosialisasi akan dilanjutkan dengan mendengarkan saran dan usulan dari masyarakat.


"Hari ini kami mengucapkan terimakasih, kami senang, kami bangga. Bersama masyarakat, ninik mamak, bundo kanduang, dan semua pihak yang insyaallah akan cepat terwujud. Warga Simpang Empat sehati, ikhlas, setuju, demi pembangunan Simpang Empat. Tidak ada keraguan tentang hal yang masyarakat usulkan kepada kami,"ucapnya.


Ia menambahkan, hasil sosialisasi dan komunikasi yang terjalin sangat memuaskan bagi Pemkab pasbar. Sosialisasi yang dilakukan hari ini akan segera ditindak lanjuti. Lembaga independen yang ditunjuk akan transparan, sehingga masyarakat tidak memiliki keraguan kepada pemerintah.


Sementara itu, Bobi Santosa salah satu warga yang terdampak pembangunan mengatakan setuju dan menyampaikan keluhan yang ia rasakan terkait akses jalan ke tempat usahanya.***dkf/ irti z


"Kami semua insyaallah setuju, harapan kami kepada bapak bupati hanya meminta sedikit akses jalan untuk memindahkan usaha kami atau dibuka kan begitu. Jadi jangan semua jalan tengah dibuat taman, tetap dibuatkan kami jalan ke tempat usaha kami," harap Bobi.

Proyek Jembatan Silaping  dan Muara Mais dapat Sorotan,  Wabup Tegur Kontrakror ?

By On Kamis, Desember 16, 2021

 

 Wabup Risnawanto didampingi Kepala Dinas PUPR Pasbar, Jon Edwar dan Kabid Bina Marga, Darmawan serta Camat Ranah Batahan, Syahwirman  Tinjau Proyek Jembatan Silaping dan Muara Mais. Dia menegaskan agar kontraktor Komitmen dengan pekerjaannya dan jangan molor dari kontrak


Pasaman Barat, prodeteksi.com ----- Pekerjaan Proyek Pembanguan Jembatan Pasar Silaping dan Jembatan Muara Mais Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) mendapat sorotan.  Pasalnya, dari informasi yang diperoleh, selain dinilai progressnya molor dari kontrak, juga dikhawatirkan ada item pekerjaan yang melenceng dari spek.


Proyek Jembatan Pasar Silaping ini dibangun berdasarkan Dana DAU APBD Kabupaten Pasbar 2021 senilai Rp503 juta. Dikerjaan oleh CV. Paluta Jaya Konstruksi. Dengan tanggal kontrak tertulis pada papan proyek 8 Oktober 2021. Dan masa kerja tidak tertulis pada papan informasi tersebut.



Untuk memastikan agar kontraktor betul-betul komit dengan pekerjaannya, dan tidak berdalih dengan berbagai alasan, Wakil Bupati Pasbar, Risnawanto bersama kepala Dinas PUPR Pasbar, John Edwar serta Kabid Bina Marga, Darmawan serta stakeholder terkait, meninjau pembangunan proyek itu,  Rabu (15/12/ 2021). Dan dia menegaskan tidak akan segan-segan menegur kontraktor dan mengambil tindakan tegas.


"Peninjauan ini sebagai bentuk intervensi kami secara positif untuk mendongkrak proses pengerjaan proyek yang tampaknya masih molor dari kontrak,"ungkap Risnawanto.


Pihak Pemda, lanjutnya, berupaya berpikir positif kepada kontraktor yang mengerjakan kedua jembatan itu. Tetapi, ketegasan dari Pemda Pasbar harus tetap diperlihatkan.


Bahkan lanjutnya, dia tidak segan akan melakukan teguran dan tindakan tegas jika kontraktor atau pihak ketiga tidak menjalankan tugas sesuai dengan kontrak.



Peringatan itu disampaikan Risnawanto tidak saja untuk pekerjaan Proyek Jembatan Silaping. Begitu juga dengan proyek Jembatan Muara Mais yang menghubungkan dengan kawasan Lubuk Gobing dan berbagai jorong yang masih berada di Ranah Batahan. 



Proyek ini dibangun berdasarkan bantuan keuangan khusus provinsi tahun 2021 dengan kontrak senilai Rp1,5 miliar lebih, dikerjakan CV. Tiga Putri Chania Padang. Tanggal kontrak tertulis  21 September 2021 dengan waktu pelaksanaan 100 hari kalender. 



Proyek ini juga ditinjau oleh Risnawanto  dan rombongan yang didampingi juga oleh Camat Ranah Batahan, Syahwirman, Rabu (15/12/ 2021).


"Kondisinya bisa dilihat dan dinilai oleh kontraktor seperti apa. Jangan karena molor waktu mengerjakan, dibuat alasan ini itu, jika tidak sanggup sampaikan kepada kami, dan kami akan mengambil tindakan tegas,"kata Risnawanto beri peringatan keras.



Pasalnya lanjut dia, keberadaan dua jembatan di Kecamatan Ranah Batahan itu sangat penting artinya bagi masyarakat sekitar.  Jembatan Muara Mais untuk kelancaran akses menuju Lubuk Gobing dan sekitarnya. Sedangkan Jembatan Silaping merupakan akses utama antar nagari dan jorong di Ranah Batahan. 



Camat Ranah Batahan Syahwirman juga mengatakan pentingnya jembatan Muara Mais- Lubuk Gobing adalah menghubungkan lima jorong di Kecamatan Ranah Batahan. Sehingga keberadaan jembatan tersebut memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat.



Demikian pula jelasnya, Jembatan Silaping merupakan jalur lintas utama menuju Kota Nagari Batahan. Sehingga sangat dibutuhkan oleh masyarakat karena merupakan akses utama di wilayah Kecamatan  Ranah Batahan.



“Sebelumnya, kondisi besi jembatan tersebut sudah berkarat dan selalu didompol setiap tahunnya.  Dan kini sudah ada pembangunan baru, sehingga diharapkan selesai tepat waktu dan sesuai speknya berdasarkan kontrak. Dan masyarakat berharap semoga pembangunan dua jembatan ini cepat selesai karena sangat dibutuhkan,"ujarnya. ***irz


Jalan Teluk Tapang kian 'Rancak' dan 'Tacelak ', Pekerjaan Tahap Tiga  Segera Rampung

By On Senin, Desember 13, 2021

Lipsus Infrastruktur

 Jalan Teluk Tapang Pasaman Barat


Pasaman Barat, prodeteksi.com------Pekerjaan pembangunan Jalan Pelabuhan Teluk Tapang Nagari Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat, tahap tiga tahun anggaran 2021 segera rampung. Masyarakat berharap agar pemerintah tetap melanjutkan tahap berikutnya pada tahun aggaran 2022 ini.


Pantauan media ini di lokasi beberapa hari lalu, tampak aktivitas pekerjaan pihak pelaksana proyek dalam mengejar target selesai akhir Desember 2021. Sementara sejumlah warga juga sudah memanfaatkan jalan terutama bagi mereka yang punya kebun di sekitar lokasi .


"Jalan ini kian bagus, mulus dan lebar. Juga tampak semakin tacelak. Mudah-mudahan tahun depan diteruskan lagi agar sampai ke lokasi pelabuhan, " kata seorang warga yang melintasi jalan.


Lanjutnya, jika pembangunan diteruskan, akan memberikan imbas positif untuk perputaran ekonomi, baik perdagangan, pertanian dan pariwisata dan lainnya. Hal ini terutama akan berdampak langsung bagi masyarakat sekitar khususnya daerah Pigogah Pati Bubur dan Air Bangis, umumnya Pasaman Barat dan Sumatera Barat. 

 Pembangunan Jalan Teluk Tapang Tahun Anggaran 2021



PT. Rimbo Peraduan sebagai pelaksana pekerjaan tahun 2021 ini menargetkan selesai akhir tahun 2021. "Kita terus memacu pekerjaan dengan tetap mengutamakan kualitas. Mudah-mudahan akhir Desember rampung 100 persen, " kata salah seorang pihak kontraktor, 


Pekerjaan proyek di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga ini, sudah berjalan selama dua tahun pengerjaan. Tahun 2021 termasuk tahun ketiga pekerjaan pada proyek strategis Sumbar. Dan baru tahun ini PT. Rimbo Peraduan dipercaya untuk meneruskan pekerjaan dari rekanan sebelumnya.


 “Saat ini bobot pekerjaan sudah mencapai 97 persen. Kita komit untuk rampung sesuai masa kontrak, “kata Salman pihak kontraktor ketika dihubungi media ini, Selasa (07/12/2021).


 Pembangunan Jalan Teluk Tapang 2021


Sebagaimana diberitakan sebelumnya, titik awal pekerjaan dimulai dari kilometer 12,3 dari Bungo  Tanjung Air Bangis  ke arah Teluk Tapang hingga ujung pekerjaan sepanjang 22 KM. Atau sepanjang  9,7  KM pekerjaan jalan dihitung dari titik awal proyek  TA 2021 ini.


Menurut Salman, item pekerjaan mulai dari pembukaan jalan, galian dan penimbunan serta pengerasan dan pengaspalan. Dari total 9 kilometer lebih yang akan dikerjakan, sekitar 2 KM merupakan jalan tanah dan tidak  masuk dalam pekerjaan pengaspalan. 


Selain pembangunan jalan, juga beberapa unit jembatan pendek (Box Culvert). Dengan nilai kontrak sebesar Rp. 60,87 miliar oleh penyedia jasa PT. Rimbo Paraduan dan konsultan supervisi PT. Manggala Karya Bangun Sarana KSO dan PT. Khayyira Engineering Consultan. 

.  

 Pekerjaan Jalan Teluk Tapang 2021

Jika pekerjaan PT. Rimbo Peraduan ini rampung, maka masih tersisa sepanjang 21 KM lagi jalan yang harus dibangun dan diaspal untuk sampai ke titik lokasi pelabuhan Teluk Tapang. Baru kemudian terbuka akses sampai lokasi untuk kemudian dapat diporasikan.



“Untuk bisa menembus jalan itu sampai ke lokasi pelabuhan tentunya masih butuh penganggaran proyek setidaknya dua tahun anggaran lagi. Karena masih ada 21 KM lagi dari 43 KM total panjang Jalan Teluk Tapang- Bungo Tanjung. Dan sebanyak 13 unit jembatan, “ sebutnya.. ***irz

Kejar Target Selesai Akhir Tahun, Pekerjaan Proyek di Pasbar Dikebut

By On Sabtu, Desember 04, 2021

 

 Pihak Dinas PUPR Pasbar ingatkan kontraktor untuk kerjakan proyek dengan baik dan tepat waktu. Pada gambar di atas terlihat Kabid Bina Marga,Darmawan,ST sedang cek lapangan terkait progress pekerjaan proyek

Pasaman Barat, prodeteksi.com -----Kegiatan fisik pembangunan infrastruktur khususnya bidang Bina Marga di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) Provinsi Sumatera Barat ditargetkan  bisa rampung tepat waktu. Maka, pekerjaan mesti dikebut dengan tidak mengabaikan kualitras proyek 


Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pasbar, Jhon Edwar melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Darmawan,ST, di ruang kerjanya, Kamis (2/12/2021).


Menurutnya, sebanyak 7 paket kegiatan pembangunan, peningkatan, dan pemeliharaan jalan dan jembatan. yang ditenderkan dan 61 paket non lelang, saat ini beberapa paket sudah rampung.Dan diharapkan katanya bisa selesai tepat waktu.  


 Kepala Dinas PUPR Pasbar John Edwar didampingi Kabid Bina Marga, Darmawan,ST ketika sedang cek lapangan terkait progress pekerjaan proyek


“Kita tentu menargetkan selesai 100 persen. Maka kita insten melakukan pemantauan dan pengecekan ke lapangan. Semoga  pekerjaan fisik ini selesai akhir Desember ini,” kata Darmawan. 

 


Ia meminta pihak kontraktor untuk bekerja keras mengejar target selesai tepat waktu. Menurutnya, hal itu bisa tercapai apabila komitmen dan tanggung jawab dalam melaksanakan kegiatan betul-betul diwujudkan dengan upaya yang optimal.  



“ Kita berharap aar pekerjaan dioptimalkan. Jika perlu menambah jam kerja agar target bisa tercapai. Namun tidak mengurangi kualitas dan mutu pekerjaan,”harapnya


 Pihak Dinas PUPR Pasbar ingatkan kontraktor untuk kerjakan proyek dengan baik dan tepat waktu

Dijelaskan, pembangunan di bidang Bina Marga dengan paket kegiatan yang lumayan besar berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan total senilai Rp15,956. Di antaranya, pengerjaan pemeliharaan berkala jalan Batang Lingkin – Padang Tujuh dengan jumlah anggaran Rp10,412 miliar. Dan jalan Simpang Panco-Koto Padang Kinali dan Jalan Lembah Binuang-Sidomulyo Kinali total pagu dana keduanya Rp5,544 miliar.


  


Juga terdapat sejumlah kegiatan prioritas daerah dan kegiatan pokok-pokok Pikiran (Pokir) anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2021.

 

 Dinas PUPR Pasbar cek lapangan terkait progress pekerjaan proyek

Tiga paket prioritas dengan menyerap anggaran Rp 9,4 miliar.  Seperti peningkatan jalan Sungai Aur-Sontang, Jalan Sontang-Simpang Gadang, Jalan Tamunarang-Sontang dan Jalan Sporsa – Kampung Baru dengan Anggaran Rp2,8 miliar.

 

Juga peningkatan jalan Kampung Pasir-Pasaman Baru, Jalan Kampung Pisang Jorong Pinagar, Jalan Keliling RSUD dan Jalan Jalur IV Jambak dengan anggaran Rp2,45 miliar.  Selain itu, peningkatan jalan di depan SMPN 1 Luhak Nan Duo, Jalan Sekunder 1 Ophir dan Jalan Simpang limau puruik-Solo yang besaran anggarannya Rp3,45 miliar. ***irz

 Dinas PUPR Pasbar cek lapangan terkait progress pekerjaan proyek


Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *