HEADLINE NEWS

Wali Nagari Aia Bangih Ucapkan Selamat Dirgahayu HUT RI Ke-75

By On Selasa, Agustus 18, 2020

Pasaman Barat, prodeteksi.com---Pemerintah Nagari Aia Bangih Kecamatan Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat, mengucapkan Dirgahayu HUT RI Ke-75.

Walinagari, Drs. Efif Syahrial dan Sekretaris Nagari Nelvia Warman menyampaikan bahwa kemerdekaan bukan tanda untuk berhenti berjuang, tapi tanda untuk berjuang lebih keras. Selamat ulang tahun ke-75 untuk rakyat Indonesia."

Berikut Ucapan Selamat HUT RI dari Walinagari bersama sekretaris, dan seluruh perangkat dan Staf Nagari Aia Bangih 



Camat Koto Balingka Mengucapkan Selamat HUT RI Ke-75

By On Selasa, Agustus 18, 2020

 Pasaman Barat, prodeteksi.com----"Indoneisa kini  memasuki ulang tahun ke-75. Dengan kemerdekaan suatu negara dapat dijamin teguh berdiri apabila berpangkal pada kemerdekaan jiwa." Mari kita ingat semua pahlawan, masa lalu yang berjuang untuk kemerdekaan dan persatuan bangsa indonesia.

Berikut Ucapan Selamat HUT RI Ke-75 dari CAMAT KOTO BALINGKA


Bupati Pasbar, H Yulianto Mengucapkan Dirgahayu Republik Indonesia ke-75.

By On Selasa, Agustus 18, 2020

Bupati Pasaman Barat (Pasbar), H. Yulianto mengucapkan Dirgahayu HUT RI ke-75. Semoga kemerdekaan yang merupakan milik rakyat Indonesia ini, terus dilanjutkan dan diisi dengan pembangunan masa depan Indonesia Maju.

 Semoga dengan perjuangan bersama dan kesatuan seluruh elemen masyarakat, pembangunan bangsa khususnya daerah Pasbar kian lebih maju dan lebih baik lagi ke depan.

 

 

Sekdakab Pasbar, Yudesri Mengucapkan Dirgahayu HUT RI Ke-75

By On Selasa, Agustus 18, 2020

Pasaman Barat, prodeteksi.com----"Sekretaris Daerah kabupaten Pasaman Barat, Yudesri, SIP, MSI, dalam memasuki ulang tahun Republik Indonesia (RI) ke-75 ini, mengajak seluruh ASN dan masyarat untuk meningkatkan kesatuan dan persatuan. Serta kerja keras dan partisipasi dalam membangun bangsa dan memajukan daerah.

Dengan momen hari kemerdekaan ini semoga negara kita teguh berdiri dan berpangkal pada kemerdekaan jiwa.

Mari kita ingat semua jasa pahlawan, masa lalu yang berjuang untuk kemerdekaan dan persatuan bangsa indonesia.


PT. BTN dan PT. PMS Pasbar (Incasi Raya Group) Mengucapkan DIRGAHAYU RI Ke-75

By On Selasa, Agustus 18, 2020

Pasaman Barat, prodeteksi.com-------Republik Indonesia (RI) kini memasuki usia ke 75, sejak hari proklamasi kemerdekaan RI 17 Agustus 1945.  

Pimpan Incasi Raya Group melalui SEM Wilayah Pasbar PT. BTN/PT. PMS.  Ir. Nasrul Syam beserta seluruh manajement dan staf dan karyawan mengucapkan DIRGAHAYU HUT RI Ke 75 ( 17 Agustus 1945- 17 Agustus 2020)

"Kemerdekaan bukan tanda untuk berhenti berjuang, tapi tanda untuk berjuang lebih keras. Selamat ulang tahun ke-75 untuk rakyat Indonesia."




Ucapan Selamat HUT RI Ke 75 dari Sejumlah SMK Pasbar

By On Senin, Agustus 17, 2020


MERDEKA!! …..Selamat HUT RI yang ke 75. Jasa pahlawan, jasa penuh kenangan. Jasa yang tak akan mampu dibeli dengan harta. Jasa yang punya tujuan “Merdeka atau Mati”. Saudaraku, mari kita bangkit bersama. Membangun negeri tercinta. Selamat HUT ke-75 Kemerdekaan RI!

Berikut Ucapan Selamat HUT RI Ke-75 dari SMK Pasbar

 













MERDEKA.........!!!!!!


Tersangka  "Z" yang Menganiaya Korban dengan Dodos, Masih Diobservasi Kejiawaannya di RSJ Padang

By On Minggu, Agustus 16, 2020

Kapolsek Sei Beremas, IPTU Alfian Nurman (ketiga dari kiri) bersama anggota Polsek usai mengantar pelaku ke RSJ Padang

Pasaman  Barat, prodeteksi.com--- Tersangka kasus penganiayaan berinisial Z (46) warga Jorong Lubuk Gadang, Nagari Parit, Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), yang menganiaya korban M (52)Sabtu (8/8/2020) sekitar pukul 17.00 WIB dengan menggunakan alat dodos sawit yang menyebabkan korban meninggal dunia, kini masih diobservasi kejiwaan pelaku di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Saanin Padang. 

Kapolres Pasbar, AKBP Sugeng Hariyadi, SIK, MH melalui Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Sungai Beremas Iptu Alfian Nurman SH, ketika dikonfirmasi prodeteksi Jumat (14/8/2020) mengatakan, setelah diamankan,  Senin (10/8/2020), pelaku kemudian di bawa ke RSJ Saanin Padang.

IPTU Alfian Nurman, SH, Kapolsek Sei Beremas

"Benar bahwa tersangka telah diamankan dan dibawa langsung ke RSJ Padang untuk pemeriksaan apakah yang bersangkutan mengalami gangguan kejiwaan, " kata Iptu Alfian Nurman.

Lebih lanjut dikatakan, tersangka dibawa ke RSJ untuk diperiksa kesehatan jiwanya karena diduga ada gangguan kejiawaan dan mengalami kerasukan,  

"Senin lalu  sudah kita bawa ke RSJ Padang. Di sana dia akan diperiksa sekitar 15 hari. Jika selesai pemeriksaan kesehatan jiwanya, kasusnya tetap berlanjut ke pengadilan, selanjutnya kita tunggu keputusan hakim, jelas Iptu Alfian.

Dijelaskan, kejadian naas itu berawal saat korban berada di tepi jalan Raya Jorong Lubuk Gadang. Kemudian tiba-tiba didatangi tersangka yang saat itu sedang membawa alat panen sawit berupa dodos sekitar pukul 17.00 WIB, Sabtu (8/8/2020) .

"Pelaku berlari ke arah korban dan kemudian menusukkan dodos itu ke arah korban sehingga mengenai leher korban. Ketika itu datang warga dan mengamankan pelaku agar tidak meneruskan aksinya tersebut," jelas Iptu Alfian.

Saat itu pelaku dan senjata yang digunakannya diamankan, selanjutnya warga membawa korban ke Puskesmas Parit untuk mendapatkan pertolongan. Namun malang tak bisa ditolak, korban tidak dapat diselamatkan.

"Kasus ini  dalam proses penyidikan oleh penyidik sesuai dengan Laporan Polisi Nomor: LP/ 076/ VIII / 2020/ Sek SB tanggal 8 Agustus 2020," katanya.

Setelah berkoordinasi, tim yang dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Pasbar AKP Omri Sahureka, SH, SIK langsung menuju lokasi kejadian dan bekerjasama dengan Babinsa Parit dan masyarakat setempat guna mengamankan tersangka. Pelaku  berhasil mengamankan tersangka sekitar pukul 00.05 WIB pada Minggu (9/8/2020) dini hari. ***irz

Tersangka kasus penganiayaan berinisial Z (46) dibawa ke RSJ Padang untuk pemeriksaan kejiawaan.

Test Swab 57 Orang yang Kontak dengan Kasus Positif Covid-19, Semuanya NEGATIF

By On Minggu, Agustus 16, 2020

dr. Gina Alecia, M.Kes, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pasbar

Pasaman Barat, prodeteksi.com----Tracking terhadap warga yang kontak dengan kasus positif Covid-19 inisial AR (63) dan AM (23), yang merupakan pihak keluarga dua ASN yang Positif sebelumnya, telah dilakukan Tes usap atau swab test terhadap 57 orang warga di Puskesmas Sungai Aur Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Kamis (13/8/2020). Dari semula 58 yang terdaftar akan ikut pengmbilan sampel swab, hanya 1 orang yang tidak hadir

Hasil test swab terhadap 57 orang tersebut, berdasarkan pemeriksaan pada Laboratorium UNAND Padang, yang hasilnya keluar Sabtu (15/8), semuanya negatif, tidak tertular Covid-19.

"Alhamdulillah warga yang pernah kontak dengan pasien positif COVID-19, berdasarkan hasil yang dikeluarkan Laboratorium Unand Padang hari ini, semuanya NEGATIF" kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Pasaman Barat, dr. Gina Alecia yang dihubungi prodeteksi.com, Sabtu.

Dikatakan, sebanyak 57 orang itu melakukan tes swab di Puskesmas Sungai Aur karena pernah kontak dengan pasien positif AR (63) dan AM (23). Untuk selanjutnuya ia meminta bagi yang pernah kontak dan belum ikut test swab agar melaporkan ke puskesmas terdekat untuk dilakukan pemeriksaan. 

"Kepada masyarakat yang pernah merasa kontak dengan salah satu pasien positif diharapkan untuk segera melapor ke Puskesmas agar kita lakukan tes swab dalam rangka memutus mata rantai penyebaran COVID-19 ini," himbaunya.

Sebelunya sebagaimana diberitakan bahwa di Pasbar sudah empat orang pasien positif  Covid-19, yakni AR (63), AM (23), SP (30) dan CBR (25). Kini masih dalam perawatan dan isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Kini kondisi keempatnya dalam keadaan baik dan stabil.

"Kita doakan agar mereka lekas sembuh dan bergabung kembali bersama keluarga serta dapat kembali beraktivitas. Kita juga apresiasi para tenaga medis yang terus memberikan pelayanan dan pemantauan yang maksimal kepada keempatnya. Mudah-mudahan mereka cepat sehat kembali," harap dr. Gina.****irz

Pasbar Teruskan Pembelajaran Tatap Muka, Satuan Pendidikan Perketat Protokol Kesehatan

By On Minggu, Agustus 16, 2020

Drs. Marwazi B, MM, Kepala Dinas Pendidikan Pasbar

Pasaman Barat, prodeteksi.com------Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Drs. Marwazi B, MM menegaskan, pembelajaran tatap muka di Pasbar tetap berlanjut seperti yang telah dilaksanakan mulai tanggal 13 Juli 2020 sejak awal Tahun Pelajaran Baru 2020/2021.

“Sekolah tingkat SMP di Pasbar tetap tatap muka belajar di kelas, tidak ada perobahan. Tapi harus tetap memperhatikan dan melaksanakan protokol kesehatan yang lebih ketat, “ kata Marwazi, ketika dihubungi prodeteksi.com, Jumat (14/8/2020)

Lebih lanjut dikatakannya bahwa meskipun ada penambahan kasus Positif Covid-19 di Pasbar yang kini menjadi 4 orang. Namun karena status Pasbar masih zona kuning, sesuai ketentuan boleh melaksanakan pembelajarn di kelas dengan tatap muka.

“Daerah kita Pasbar ditetapkan zona kuning. Artinya boleh tatap muka. Untuk itu kita tatap teruskan  pembelajaran tatap muka di sekolah, “tegasnya.

Kecuali lanjutnya jika ada sekolah yang siswa atau gurunya terdampak dan kontak langsung dengan kasus positif   sebelumnya, agar melakukan tes swab dan sekolah yang bersangkutan dapat mengambil kebijakan antisipatif, ini merupakan kebijakan satuan pendidikan bukan kebijakan yang berlaku umum, jelasnya.

Namun sejauh ini sebut Marwazi, berdasarkan informasi yang diperolehnya, belum ada warga sekolah di Pasbar yang kontak langsung apalagi yang positif covid-19.

Penegasn yang disapaikan Kepala Dinas Pendidikan Pasbar tersebut sekaligus menepis keraguan berbagai pihak atas keberlanjutan pembelajaran tatap muka. Sebab banyak pihak berharap pembelajarn di sekolah masih lebih baik dibanding belajar di rumah.

Ditambahkan Marwazi, Pasbar tetap melaksanakan kebijakan sebelumnya dan tidak ada Surat Edaran Baru. Artinya petunjuk teknis pembelajaran yang disampaikan sebelumnya ketika awal tahun pelajaran baru tetap dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Pembelajaran Tatap Muka, Pakai Masker dan Patuhi Protokol Kesehatan antisipasi Covid-19

“Untuk antisipasi Covid-19, semua sekolah diminta tetap menjaga protokol kesehatan karena kita harus tetap waspada. Di anataranya, pakai masker, membiasakan cuci tangan, jaga kebersihan, jaga jarak dan lain sebagainya sesuai Juknis dari pemerintah, "himbaunya.

Lebih lanjut dikatakan untuk tingkat SLTA mengacu kebijakan provinsi apakah tetap tatap muka atau tidak. Sedangkan untuk tingkat PAUD, TK dan SD masih melihat kondisi dan menunggu kebijakan selanjutnya, “kata Marwazi.

Ketentuan lainnya jelas Marwazi, seperti mengenai pembatasan jumlah peserta didik di kelas maksimal 18 orang masih berlaku. Dan jika berlebih dapat lakukan dua shiff. Kemudian, adanya pengurangan alokasi waktu jam pelajaran dari biasanya. ***irz

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *