HEADLINE NEWS

Wagub Sumbar Resmikan Asrama Baitul Rafki, Sekaligus Serahkan Hibah LKSA di Pasbar

By On Minggu, Juni 29, 2025

 

 Wagub Sumbar Resmikan Asrama Baitul Rafki, Sekaligus Serahkan Hibah LKSA di Pasbar

Talamau, prodeteksi.com ----- Wakil Gubernur (Wagub) Suamatera Barat (Sumbar), Vasko Ruseimy resmikanan pemakaian gedung asrama LKSA Baitul Rafki. yang baru siap dibanguan anggaran dana tahun 2024 dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Dalam kegiatan itu Wagub Sumbar didampingi oleh Pj. Sekda Pasbar Doddy San Ismail, Sabtu (28/6) di Yayasan Darun Nafis As Sa’diyah, Tabek Sirah, Talu.


Dalam kegiatan itu, sekaligus dilakuakn penyerahan hibah secara simbolis untuk mendukung operasional sejumlah Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) di Kabupaten Pasaman Barat, dengan total hibah senilai Rp2,7 miliar dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Dana tersebut dialokasikan untuk kebutuhan permakanan di sembilan lembaga, akses pendidikan untuk satu lembaga, sarana dapur satu lembaga, serta dukungan pengasuhan di satu lembaga.



Kegiatan ini juga dirangkai dengan pembebasan pasung bagi tujuh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Pasaman Barat sebagai bagian dari program Stop Pasung.

Wakil Gubernur Sumbar, Vasko Ruseimy, menyampaikan bahwa bantuan hibah ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan anak-anak, khususnya yang berada di bawah naungan LKSA.




"Selain mendukung kebutuhan fisik seperti gedung dan fasilitas, bantuan ini juga mencakup kebutuhan makanan anak-anak. Kami berharap ini menjadi penyemangat mereka untuk terus belajar dan meraih masa depan yang lebih baik," ujarnya.

Terkait pembebasan pasung, Wagub menegaskan bahwa hal ini merupakan bagian dari program pemerintah dalam menghentikan praktik pemasungan terhadap ODGJ, demi melindungi hak asasi manusia dan meningkatkan layanan kesehatan jiwa.





"Alhamdulillah, hari ini ada tujuh warga yang berhasil kita bebaskan dari pasung dan langsung kita bawa untuk mendapatkan pengobatan," jelasnya.

Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman Barat, Doddy San Ismail, menyampaikan apresiasi atas perhatian Pemerintah Provinsi Sumbar terhadap anak-anak di bawah naungan LKSA di Pasbar.




“Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Semoga dukungan dari pemerintah provinsi terus berlanjut di tahun-tahun mendatang untuk mendukung kesejahteraan anak-anak kita,” ujarnya.

Kegiatan tersebut turut dihadiri anggota DPRD Sumbar, DPRD Pasbar, kepala OPD, serta pemangku kepentingan lainnya di Kabupaten Pasaman Barat. *** dkf/ irz

Terdampak Kemarau, Polres Pasaman Barat Salurkan Air Bersih

By On Minggu, Juni 29, 2025


 Terdampak Kemarau, Polres Pasaman Barat Salurkan Air Bersih



Pasaman Barat. Prodeteksi.com --- Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Polres Pasaman Barat menggelar kegiatan kemanusiaan dengan menyalurkan air bersih kepada warga yang tinggal di Jorong Labuah Luruih, Nagari Aia Gadang Barat, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, Jumat (27/6/2025). 


Kapolres Pasaman Barat, AKBP Agung Tribawanto, S.Ik, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat, terutama dalam menghadapi dampak musim kemarau yang menyebabkan banyak sumur warga mengalami kekeringan.


"Distribusi bantuan air bersih ini adalah salah satu wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya di wilayah yang terdampak kekeringan. Kami berupaya hadir dan membantu masyarakat yang kesulitan mendapatkan air bersih, sesuai dengan tema hari Bhayangkara tahun ini Polri Untuk Masyarakat," ujar Kapolres.


Sebagai langkah konkrit, Polres Pasaman Barat mengerahkan mobil AWC (Armoured Water Cannon) serta mendatangkan mobil tangki air dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kabupaten Pasaman Barat. Bantuan tersebut difokuskan untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi sekitar 750 kepala keluarga di Jorong Labuah Luruih.


Pj. Wali Nagari Aia Gadang Barat, Khairil Ihwan, menyampaikan mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Polri khusunya jajaran Polres Pasaman Barat atas perhatian dan bantuan yang diberikan kepada warganya.


“Kami sangat berterima kasih atas bantuan air bersih ini. Kondisi kemarau saat ini menyebabkan warga kami kesulitan air, dan bantuan dari Polres sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ucapnya.


Kegiatan ini menunjukkan bahwa kehadiran Polri tidak hanya dalam bidang keamanan, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat yang tanggap terhadap kebutuhan sosial, khususnya dalam momen peringatan Hari Bhayangkara ke-79 tahun ini.


Selain Kapolres Pasaman Barat, kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakapolres Kompol Chairul Amri Nasution, S.Ik., M.H, para pejabat utama Polres Pasaman Barat, Kapolsek Pasaman AKP Zulfikar, personel Polres Pasaman Barat, serta personel Bhabinkamtibmas Nagari Aia Gadang Aipda Dedi Murdani. ***** Hmsr/ irz


Persiapan Implementasi Pidana Alternatif, Menteri IMIPAS Gelar Kegiatan Sosial Serentak

By On Sabtu, Juni 28, 2025

 

 Persiapan Implementasi Pidana Alternatif, Menteri IMIPAS Gelar Kegiatan Sosial Serentak


Jakarta, prodeteksi.com – Kawasan perkampungan Budaya Betawi, Srengseng Sawah, Kecamatan Jagakarsa dipenuhi ratusan Klien Pemasyarakatan yang melakukan aksi bersih-bersih lingkungan. Hal ini menandai peluncuran ‘Gerakan Nasional Pemasyarakatan, Klien Balai Pemasyarakatan Peduli 2025’ oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto pada Kamis (26/6/2025) di Perkampungan Budaya Betawi, Srengseng Sawah, Jakarta.


Pelaksanaan kegiatan ini merupakan implementasi Undang-Undang RI Nomor 1 Tahun 2023 tentang Kitab Udang-Undang Hukum Pidana (KUHP) baru yang akan mulai berlaku tahun 2026, khususnya terkait pidana kerja sosial dan pidana pengawasan bagi Klien Pemasyarakatan. 


Aksi Bersih - Bersih  ini juga dilaksanakan serentak  oleh  klien pemasyuarakatan di 94 Bapas seluruh  Indonesia. 


Menurut Menteri Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto, Klien Bapas seluruh Indonesia hadir untuk bekerja dan berkontribusi secara nyata an sukarela, membersihkan fasilitas umum, membantu masyarakat, terlibat dalam kegiatan sosial yang berdampak langsung. 


“Ini bukan hanya simbol kesiapan Pemasyarakatan  menyambut implementasi  pidana kerja sosial sebagai salah satu pidana non penjara, ini juga adalah bukti bahwa Pemasyarakatan siap mengambil bagian dalam implementasi KUHP melalui pelaksanaan kerja sosial,” ungkap Menteri Agus Andrianto dalam sambutannya, sekaligus melaunching Aksi Nasional, Klien Bapas Peduli. 


Ia juga menegaskan, alternatif pidana bertujuan memasyarakatkan kembali terpidana sekaligus memberi manfaat bagi masyarakat melalui kerja sosial. “Kerja sosial ini bukan sekadar kerja sukarela semata, tetapi bentuk penebus kesalahan mereka kepada masyarakat akibat tindak pidana yang dilakukan,” terangnya.


Menteri Agus juga mengungkapkan bahwa Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan melalui Balai Pemasyarakatan siap mengulangi kesuksesan penanganan pidana kasus Anak, dengan dampingan dan rekomendasi Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Bapas. Penerapan (kebijakan) ini, lanjut Menteri Agus, mengutamakan ketetapan Diversi dan putusan non penjara bagi Anak yang Berhadapan Dengan Hukum (ABH),  sejak berlakunya Undang-Undang No.11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. 


Dampak kebijakan ini sejak diberlakukan pada tahun 2012, jumlah hunian Anak  di lapas rutan mampu turun drastis, dari yang sebelumnya  7000 an anak menjadi 2000 Anak di LPKA dan Lapas Rutan hingga saat ini.  


Ia pun menegaskan kembali bahwa Pemasyarakatan siap mengulangi keberhasilan tersebut pada kasus pidana pelaku Dewasa. “Selain meningkatkan kualitas pelaksanaan pidana, pidana alternatf juga berpotensi besar menurunkan angka overcrowding yang selama ini menjadi permasalahan klasik  di lapas rutan,” ujarnya.


Lebih lanjut Menteri Agus menjelaskan, peran PK Bapas yang sangat kompleks. “PK tidak hanya sebagai pelaksana fungsi pembimbingan kemasyarakatan, namun juga arsitek yang merancang dan mendesain kembali jembatan reintegrasi. Jembatan yang sempat terputus akibat suatu tindak pidana, dan jembatan itu dibangun kembali dengan semangat gotong royong antara klien, masyarakat, Pemasyarakatan, Aparat Penegak Hukum (APH) dan pemerintah daerah terhadap perbuatan menyimpang yang terabaikan,” urainya.  


Pada kesempatan ini, Prof Harkristuti Harkrisnowo, Guru Besar Hukum Pidana Universitas Indonesia yang juga turut hadir,  menyampaikan, aksi bersih-bersih oleh Klien Pemasyarakatan adalah  sebagai salah  contoh pelaksanaan pidana kerja sosial nantinya.  


“Saya sangat exited pada kegiatan bersih-bersih serentak oleh klien Pemasyarakatan. Ke depannya akan ada bentuk pidana alternatif lainnya untuk pidana kerja sosial, dan saat ini sedang disusun rancangan pelaksaan pidana alternatif tersebut,” ungkapnya.


Harkristuti juga menyebutkan bentuk pidana alternatif kerja sosial lain, yang nantinya akan diterapkan, seperti pelayanan di Panti Jombo, Panti sosial,  membantu di berbagai lembaga, misalnya sekolah, atau membantu di panti-panti sosial, tempat rehabilitasi . 


Ia pun menyebutkan bahwa klien Pemasyarakatan juga dapat memberikan pandangan, motivasi kepada masyarakat untuk tidak melakukan  kesalahan yang sama yang pernah  dilakukan.  Ia juga menyampaikan secara langsung kepada Menteri IMIPAS  tentang kebutuhan PK baik kualitas dan kuiantitas, dan telah direspon postif oleh Menteri IMIPAS.


Gerakan Nasional Pemasyarakatan, Klien Balai Pemasyarakatan Peduli 2025’ diharapkan menjadi momentum dimulainya kontribusi langsung Klien Pemasyarakatan kepada masyarakat melalui Aksi Sosial, yang selanjutnya akan dilaksanakan rutin setiap bulannya, hingga tiba waktunya pelaksanaan pidana kerja sosial diterapkan.


“Kami seluruh jajaran Pemasyarakatan, sesuai arahan Bapak Menteri IMIPAS siap mendukung penerapan pidana alternatif mulai dari tahap pra adjudikasi, adjudikasi dan post ajudikasi,” tegas Mashudi, Direktur Jenderal Pemasyarakatan yang hadir pada kegiatan ini, seraya menambahkan : “Hal ini makin menegaskan motto ‘Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat.”


Setelah pelaksanaan launching Menteri Agus  meninjau dan menyaksikan  150 Klien Pemasyarakatan  Jakarta melakukan aksi  bersih-bersih lingkungan Perkampungan Budaya Betawi, mulai dari area fasilitas umum, area taman  hingga danau yang ada di sana. Aksi serupa  juga serentak dilakukan oleh klien Pemasyarakatan di seluruh wilayah Indonesia.


Sebelumnya, Klien Pemasyarakatan hanya mencakup orang yang menjalani Pembebasan Bersyarat, Cuti Bersyarat, dan Asimilasi. Dengan berlakunya KUHP baru, jenis Klien Pemasyarakatan bertambah dengan hadirnya Klien pidana kerja sosial dan pidana pengawasan. Hal ini menjadi bagian dari reformasi pemidanaan yang lebih humanis dan berbasis restorative justice.


Kegiatan tersebut turut dihadiri perwakilan Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta, Pimpinan Tinggi di lingkungan Kementerian Imipas, APH, seperti Kepolisian, Pengadilan, dan Kejaksaan, serta stakeholder terkait lainnya, yang hadir juga sevcara virtual seluruh Kakanwil, Bapas, kepala daerah dan penegak hukum serta stakeholder lainnya di seluruh wilayah. ****** (TiRe)

Masih Semarak Bhayangkara Ke-79, Polres Pasbar Gelar Kegiatan Olahraga Bersama

By On Kamis, Juni 26, 2025

 

 

 Masih Hari Bhayangkara Ke-79, Polres Pasbar Gelar Kegiatan Olahraga Bersama


Pasaman Barat. prodeteksi.com  – Dalam menyemarakkan Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Polres Pasaman Barat menggelar kegiatan olahraga bersama, di lapangan apel Mapolres setempat, Kamis (26/6/2025).


Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, S.Ik memimpin langsung kegiatan yang dihadiri oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pasaman Barat, pejabat utama Polres Pasaman Barat, pengurus Bhayangkari, keluarga besar Polres Pasaman Barat serta perwakilan dari berbagai instansi terkait.


Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk sinergitas dan kebersamaan antara Polri dan seluruh elemen masyarakat dalam memeriahkan Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2025 mendatang.


Olahraga bersama ini diawali dengan jalan sehat yang diikuti dengan antusias oleh seluruh peserta, dilanjutkan dengan senam sehat dan berbagai kegiatan hiburan kebersamaan, sebagai bentuk perayaan sekaligus mempererat sinergitas antara aparat keamanan dengan masyarakat dan unsur pemerintahan.


Kapolres Pasaman Barat menyebut, kegiatan ini bukan hanya untuk menjaga kebugaran fisik, tetapi juga sebagai momentum membangun solidaritas dan kekompakan lintas sektoral.


Dengan digelarnya kegiatan olahraga bersama ini dapat meningkatkan sinergitas dan kerja sama antara TNI Polri, Pemerintah Daerah, dan stakeholder terkait dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Pasaman Barat.


"Semangat kebersamaan inilah yang menjadi kekuatan utama dalam mendukung tugas-tugas Kepolisian ke depan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Pasaman Barat," kata AKBP Agung.


Lanjutnya, berbagai stand UMKM Bhayangkari Cabang Pasaman Barat juga dihadirkan oleh Polres Pasaman Barat untuk meramaikan kegiatan yang dimulai sejak pukul 07.00 Wib pagi.


Sementara itu, Sekretaris Daerah Pasaman Barat Doddy San Ismail mengapresiasi kegiatan sinergitas melalui olahraga bersama dalam rangka memeriahkan Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025 yang diselenggarakan Polres Pasaman Barat.


“Luar biasa, ini acara kebersamaan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke 79, semoga kebersamaan ini terus berlanjut untuk menciptakan Kabupaten Pasaman Barat yang tetap kondusif,” ungkap Sekda. **** hmsre/irz

Hari Bhayangkara Ke-79, Kapolres Pasbar Serahkan Kunci Kepada Penerima Bantuan Bedah Rumah

By On Kamis, Juni 26, 2025


 Hari Bhayangkara Ke-79, Kapolres Pasbar Serahkan Kunci Kepada Penerima Bantuan Bedah Rumah


Pasaman Barat. Prodeteksi.com -- Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, S.Ik menyerahkan kunci kepada penerima bantuan Bedah Rumah Alia Chandra (48) di Lintang Selatan Batang Toman, Nagari Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman pada Rabu (25/6/2025).


"Alhamdulillah, proses pengerjaan bedah rumah untuk saudara kita bernama Alia Chandra telah selesai, sehingga bisa ditempati dan menjadi rumah layak huni," ujar Kapolres Pasaman Barat. 


Dikatakan, proses pengerjaan rumah berukuran 6x6 meter persegi berjalan dengan lancar di atas tanah seluas 100 meter persegi, yang sebelumnya telah dihibahkan dari salah seorang personel Polres Pasaman Barat Aiptu Hamdi kepada Alia Chandra (penerima bantuan bedah rumah).


"Rumah tersebut, saat ini sudah menjadi tempat tinggal yang layak huni bagi Alia Chandra dan keluarga," ungkapnya.


AKBP Agung menyebut, program bedah rumah hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, pihaknya bekerja sama dengan Baznas Kabupaten Pasaman Barat, serta mendapat dukungan dari unsur Forkopimca Pasaman.


"Semoga dihari yang bersejarah ini, institusi Polri terus berbenah dalam memberikan pelayanan terbaik serta memberikan manfaat yang besar kepada seluruh masyarakat," sebutnya.


Ditambahkan, kepada seluruh personel Polres Pasaman Barat untuk selalu berbuat dan menebar kebaikan di tengah masyarakat seiring dalam melaksanakan tugas.


"Semoga ini bisa menjadi motivasi bagi orang lain, bantu selagi bisa kita membantu, berikan pelayanan yang terbaik, sehingga kehadiran Polri memberikan manfaat untuk masyarakat," pintanya.


Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, Wakapolres Kompol Chairul Amri Nasution, S.Ik., M.H, Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Pasaman Barat, Ny. Ina Amri, Kabag SDM Kompol Tarpi Niswar, Kasi Keuangan Ipda Edisal, Kapolsek Pasaman AKP Zulfikar, personel Polres Pasaman Barat dan Polsek Pasaman, pengurus Bhayangkari serta penerima bantuan bedah rumah dan tokoh masyarakat Batang Toman. **** Hmsresp/ irz

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *