HEADLINE NEWS

 Jalan Rabat Beton Sabajulu Hancur, Adakah Dampak Illegal Mining?

By On Minggu, Juni 01, 2025


 
  Jalan Rabat Beton Sabajulu Hancur, Adakah Dampak Illegal Mining?


Pasaman Barat, prodeteksi.com ------ Memprihatinkan. Jalan Rabat Beton Sawah Mudik (Sabajulu) Nagari Batahan Utara Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat, dari ujung aspal hingga Kampung Sabajulu – Sigantang sekitar 6 KM, hancur. Rekatan betonnya berantakan dan terlihat berlobang dan bercampur serakan pasir krikil.

 

Pantauan media ini pekan lalu, memang kondisi jalan sangat menyedihkan karena tidak ada perbaikan sama sekali, baik dari masyarakat, kenagarian, pihak ketiga maupun Pemkab Pasbar.

 

Sejumlah kenderaan yang melintas, baik roda dua maupun mobil atau truk terlihat berhati-hati dalam menelusuri jalan. Sesekali mereka berhenti untuk memilih alur jalan yang lebih bagus agar terasa lebih nyaman di atas kenderaan.

 

 Kerusakan   Jalan Rabat Beton Sabajulu 


Kepala Jorong Sabajulu, Muhammad Hanafi Nasution yang dikonfirmasi membenarkan tentang buruknya kondisi jalan Sabajulu yang dulu berabat beton dengan baik. Namun dalam beberapa tahun terakhir kerusakan jalan kian parah.   

 

Kerusakan jalan rabat beton yang dibangun sekitar 8-10 tahun silam itu, selain usia jalan yang sudah tua, juga dikarenakan semakin banyaknya kenderaan yang memanfaatkan jalan, baik untuk kepentingan usaha ataupun kepentingan perdagangan dan lainnya.

 

Bahkan lanjutnya, kerusakan jalan dipercepat dengan adanya aktivitas tambang emas di Sabajulu. Sebab lanjutnya ketika alat berat tambang melintasi jalan atau loging menuju lokasi baik di Batang Batahan maupun Batang Taming atau Silayang, maka akan mempercepat rusaknya jalan.

 

 Kerusakan   Jalan Rabat Beton Sabajulu 

“Saya kira jalan ini sudah patut untuk dibangun baru atau diaspal, karena kondisi yang buruk ini sudah lama terjadi. Sementara baik  nagari maupun pihak ketiga atau pengusaha perkebunan dan tambang emas tampaknya tidak dapat membantu untuk perbaikan. Semoga Pemkab Pasbar cepat tanggap, “ harap Hanapi.

 

Sementara itu Wildan, pegawai Pemkab Pasbar asal Sabajulu yang dihubungi kemaren juga membenarkan hacurnya jalan Rabat Beton Sabajulu.

 

 Kerusakan   Jalan Rabat Beton Sabajulu 
 

Jalan itu menurutnya dibangun untuk rabat beton pada masa P3DT tahun 2013 dengan anggaran Rp. 750 juta dari Sabajulu hingga ke sekitar Kebun Tondi dekat tanah wakop sepanjang 3 KM. Kemudian dilanjutkan pada tahun 2015 dengan dana APBD sebesar Rp. 400 juta.

 

“Kondisi jalan rabat beton memang hancur, karena kapasitas kekuatan beban jalan tidak seimbang dengan beban mobil atau alat yang melaluinya. Masih lebih kuat jalan aspal karena pemadatan yang lebih baik, “ujarnya

 

 Kerusakan   Jalan Rabat Beton Sabajulu 

Lanjutnya lagi, “ kalau untuk rabat lebih baik pembangunan baru atau peningkatan untuk pengaspalan. Memang hal ini setiap tahun kita ajukan, namun belum ada anggaran Pemda, apalagi sekarang dalam keadaan defsit, " ungkapnya.


Bahkan tahun ini jelasnya, kelanjutan pengaspalan dana DAK dari Paraman sawah menuju kampung pinang masih ada 350 meter lagi, yang seharusnya tahun ini dikerjakan, namun ditarik lagi dananya sebesar  1, 25 miliar..  *** irz 

Rangkaian Kedatangan Jemaah Haji Indonesia Tuntas, Kloter Terakhir Mendarat di Jeddah

By On Minggu, Juni 01, 2025

 

 Kadaker Bandara Abdul Basir


Jeddah, prodeteksi.com --- Rangkaian kedatangan jemaah haji Indonesia tahun 1446 H/2025 M telah tuntas. Kloter terakhir yang merupakan gabungan dari embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 62) dan Jakarta-Bekasi (JKS 61) tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, pada Minggu (1/6/2025) pukul 02.45 waktu Arab Saudi.

"Alhamdulillah, pada pagi hari ini, pukul 2.45, telah landing kloter terakhir dari Indonesia, gabungan dari kloter JKG 62 dan JKS 61," ujar Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara, Abdul Basir.

Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), terdapat 203.149 jemaah haji yang telah tiba di Arab Saudi, 44.100 di antaranya adalah lansia.

Jemaah haji 1446 H/2025 M terbagi dalam 525 kloter. Sebanyak 266 kloter tiba melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah, sisanya mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.

Untuk jemaah haji gelombang ke-2, setibanya di Jeddah, seluruh jemaah langsung dilayani untuk pemberangkatan ke Makkah guna melaksanakan umrah wajib. Mereka selanjutnya akan menanti puncak ibadah haji, yaitu wukuf di Arafah pada 9 Zulhijah.

Abdul Basir menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran pelayanan jemaah haji di dua bandara utama, yakni Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah dan Bandara Internasional King Abdulaziz Jeddah.

"Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh pihak yang telah banyak membantu pelaksanaan tugas pelayanan jemaah haji di Bandara Madinah dan Bandara Jeddah, terutama kepada otoritas Arab Saudi, Daker Bandara, Kantor Urusan Haji Jeddah, KJRI Jeddah, dan semua yang terlibat," ungkapnya.

Ia juga mengakui adanya sejumlah kendala selama proses pelayanan. Namun, berkat sinergi dan kerja keras seluruh tim, berbagai persoalan dapat diatasi dengan baik.

"Alhamdulillah, secara umum kendala-kendala tersebut dapat kami selesaikan dengan baik atas dukungan banyak pihak," imbuhnya.

Menutup pernyataannya, Abdul Basir menyampaikan permohonan maaf kepada jemaah haji dan masyarakat Indonesia jika masih ada kekurangan dalam pelayanan.
“Kami mohon maaf jika dalam memberikan pelayanan belum maksimal. Tapi yakinlah, kami telah melaksanakan tugas ini dengan sepenuh hati demi memberikan layanan terbaik bagi jemaah haji Indonesia,” pungkasnya. *** km/i

Bupati Yulianto Buka Didikan Subuh Gabungan Se-Nagari Sariak di Musala Nurul Ihsan

By On Minggu, Juni 01, 2025


 Bupati Yulianto Buka Didikan Subuh Gabungan Se-Nagari Sariak di Musala Nurul Ihsan


Luhak Nan Duo, prodeteksi.com --- Bupati Pasaman Barat, Yulianto, membuka kegiatan Didikan Subuh gabungan TPA, TPQ, MDA, dan SD se-Nagari Sariak yang digelar di Musala Nurul Ihsan, Kecamatan Luhak Nan Duo, Minggu (1/6). Kehadiran bupati bersama rombongan disambut hangat oleh para santri, siswa, guru, tokoh masyarakat, dan jamaah yang memadati lokasi kegiatan.

Kegiatan ini juga dihadiri Ketua Komisi IV DPRD Pasbar, Erianto; Pj. Sekretaris Daerah Doddy San Ismail; Asisten I Setia Bakti; Kadis Pendidikan Adrianto; serta sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat lainnya, termasuk Camat Luhak Nan Duo, KUA, Pj. Wali Nagari Sariak, perangkat nagari, Bamus, kepala sekolah, niniak mamak, dan pengurus lembaga keagamaan setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Yulianto mengapresiasi antusiasme para santri dan siswa dalam mengikuti kegiatan keagamaan tersebut. Ia menegaskan pentingnya pendidikan agama sejak dini sebagai pondasi moral generasi muda.
“Jika anak-anak kita diberi bekal keagamaan yang baik sejak kecil, maka mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang bermoral dan berakhlak mulia,” ujar Yulianto.
Ia menambahkan, kegiatan Didikan Subuh gabungan merupakan sarana strategis dalam membentuk karakter religius dan memperkuat keimanan generasi muda. Ia mendorong agar kegiatan tersebut terus dikembangkan, baik dari segi kualitas maupun jangkauan.
"Kita harapkan Didikan Subuh menjadi media pembinaan karakter yang berkelanjutan. Dari sini akan lahir generasi yang religius, cerdas, dan berakhlak mulia," ujarnya.
Yulianto juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Pasaman Barat, yakni mewujudkan Pasaman Barat yang maju, sejahtera, dan berkeadilan berlandaskan agama dan budaya.
Sementara itu, Kepala KUA Kecamatan Luhak Nan Duo, Martias, berharap agar kegiatan ini dapat dilaksanakan secara rutin dan berkesinambungan sebagai bagian dari pembinaan umat.
Pj. Wali Nagari Sariak, M. Syahril, dalam laporannya menyampaikan bahwa acara ini terlaksana berkat kerja sama dan kekompakan seluruh elemen masyarakat Nagari Sariak.
“Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian kita dalam menanamkan nilai-nilai keagamaan kepada generasi muda. Terima kasih atas kehadiran Bupati dan seluruh tamu undangan. Semoga kegiatan ini terus berlanjut ke depannya,” ungkapnya. *** i

Tasyakuran Milad ke-108. Pimpinan Daerah Aisyiyah Pasbar Menggelar Pengajiamn di Masjid Jamik Aia Botuang Talu

By On Minggu, Juni 01, 2025

 \



Pasaman Barat, Talu, prodeteksi.com ---- Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kabupaten Pasaman Barat menggelar Tasyakuran Milad ke-108 yang dirangkaikan dengan Pengajian Bulanan Tingkat Kabupaten. Kegiatan ini diselenggarakan pada Ahad, 1 Juni 2025, bertempat di Masjid Jamik Aia Botuang, Talu, Kecamatan Talamau, dengan tema “Mengokohkan Ketahanan Pangan Berbasis Desa Qoryah Thayyibah Menuju Ketahanan Nasional.”


Lebih dari 3.000 jamaah dari berbagai wilayah memadati masjid hingga ke pelataran. Hadir dalam acara ini jajaran Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, Ibu Bupati Pasaman Barat Ny. Sifrowati, SE, Ibu Wakil Bupati Ny. M. Ihpan, perwakilan Nasyiatul ‘Aisyiyah, serta para simpatisan dan warga persyarikatan.


Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Pasaman Barat, Hj. Aida Eliza, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas bertambahnya usia gerakan perempuan Muhammadiyah yang terus berkomitmen dalam dakwah pencerahan dan pemberdayaan. Ia mengajak seluruh kader untuk memperkuat basis gerakan melalui cabang dan ranting.


 “Mari terus bergerak di wilayah masing-masing, mengelola amal usaha ‘Aisyiyah agar manfaatnya semakin luas dirasakan masyarakat. Bangun komunikasi dengan masyarakat agar tumbuh rasa memiliki terhadap organisasi ini,” ajaknya.



Dalam kesempatan yang sama, Ibu Bupati Pasaman Barat, Ny. Sifrowati, SE—yang juga merupakan anggota aktif ‘Aisyiyah—menyampaikan apresiasinya atas peran ‘Aisyiyah dalam membina keluarga dan generasi muda.


 “Kami berharap ‘Aisyiyah dapat terus berperan aktif dalam mendampingi anak-anak kita menghadapi dampak negatif penggunaan gawai, serta melindungi keluarga dari bahaya penyimpangan moral seperti LGBT dan stunting akibat pola makan tidak sehat,” pesannya.

 

Sementara itu, Ustadz Dr. (Cand) Ronaldi, S.Ag., M.Pd., mendorong agar gerakan ‘Aisyiyah semakin memperkuat pengabdiannya kepada umat dan bangsa melalui sinergi lintas sektor. Ia juga menekankan pentingnya pengokohan ideologi Muhammadiyah dan menjadikan Risalah Islam Berkemajuan sebagai pedoman gerakan.


Acara juga diisi dengan tausiyah utama oleh Buya Drs. Sayuti Amin, yang mengajak hadirin untuk memahami sejarah gerakan ‘Aisyiyah sebagai dasar dalam merancang masa depan gerakan perempuan Islam yang kokoh dan solutif.


 “Pahami masa lalu, bertindaklah dengan cerdas di masa kini, dan rencanakan amal kebajikan untuk masa depan,” tuturnya.


Momentum Milad ke-108 ini menjadi pengingat sekaligus penyemangat bagi ‘Aisyiyah Pasaman Barat untuk terus meneguhkan komitmennya dalam membangun ketahanan keluarga, memperkuat pangan berbasis komunitas, dan berkontribusi dalam mewujudkan peradaban bangsa yang berkemajuan. ***DM

Bupati Tanah Datar  Hadiri langsung Pembukaan Munas VI  APKASI  2025

By On Sabtu, Mei 31, 2025

 

 Bupati Tanah Datar  Hadiri langsung Pembukaan Munas VI  APKASI  2025 di Minut


Minahasa Utara, prodeteksi.com - Bupati Kabupaten Tanah Datar Eka Putra, SE, MM menghadiri langsung Pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) VI Asosiasi Pemerintah Kabupaten se Indonesia (APKASI) Tahun 2025 yang dibuka resmi Presiden RI yang diwakili Kepala Staf Presiden AM. Putranto, di Sentra Hotel Minahasa Utara (Minut), Jum’at (30/05/2025).

Pembukaan Munas Apkasi VI ini ditandai dengan pemukulan Tetengkoren yang merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Kepulauan Talaud Sulawesi Utara oleh Putranto, Gubernur Sulut Yulius Selvanus, Bupati Minahasa Utara Joune Ganda, Bupati Tanah Datar Eka Putra serta seluruh kepala daerah yang hadir.
Dari rangkaian kegiatan pada Munas ke VI yang juga sekaligus bertepatan dengan peringatan 25 tahun berdirinya Apkasi tersebut bertindak selaku tuan rumah Kabupaten Minut Provinsi Sulawesi Utara.
Dengan dibukanya Munas VI menjadikan Minahasa Utara resmi menjadi kabupaten tuan rumah pertama sebagai pelaksaa di luar Pulau Jawa.
Mewakili Presiden RI AM Putranto Kepala Staf Presiden mengucapkan selamat kepada Minahasa Utara karena sukses melaksakan Munas VI APKASI Tahun 2025 ini.
Putranto menyampaikan salam hangat dari Presiden Prabowo Subianto, yang begitu mengapresiasi pelaksanaan Munas di Minut, Sulawesi Utara. “Terima kasih dari pak presiden, dan mohon maaf karena belum bisa hadir. Beliau senang Munas APKASI digelar di sini, yang juga kampung halaman beliau,” kata Putranto.
Joune Ganda Bupati Minut sebagai ketua penyelenggara terlihat berbahagia. Ia mengucapkan selamat datang kepada semua bupati dan jajaran di Minahasa Utara. Joune bilang, Munas APKASI dilaksanakan sesuai amanat undang-undang.
Sementara itu, Bupati Tanah Datar Eka Putra mengapresiasi Bupati Minut yang telah bersedia menjadi tuan rumah pelaksanaan Munas Apkasi kali ini.
“Bupati Minut luar biasa dalam pelayanan menyambut tamu yang datang, setiap kita kepala daerah difasilitasi LO, acaranya juga luar biasa, kita merasa dihargai selama berada disini, Minut luar biasa menjamu tamunya,” ucap Bupati Eka Putra.
Terkait Munas APKASI, Bupati Eka Putra berharap dapat menjadi tolak ukur dan berbagi pengalaman bagi kepala daerah untuk dapat diterapkan di daerah masing-masing.
Selain itu, dikatakan Bupati Eka Putra sebagai mana amanat Munas bahwa siap untuk bersinergi dengan pemerintah pusat dalam membangun daerah yang maju sesuai dengan tema’ "Perkuat Solidaritas Daerah Dalam Mendukung Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045."
Ditempat terpisah juga dilaksanakan Women Program Peningkatan Kapasitas Tim Penggerak PKK dalam Mendorong Terciptanya Women Entrepreuneurship di daerah yang diikuti Ketua TP PKK se Indonesia temasuk Ketua TP PKK Tanah Datar Ny.Lise Eka Putra. *** dk/i

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *