HEADLINE NEWS

PT WIKA Menepis Issu Terkait Penggunaan Material Proyek Jalan Teluk Tapang

By On Jumat, Februari 24, 2023

 

Proyek jalan Teluk Tapang


Pasaman Barat, prodeteksi.com ----- PT. WIKA (Wijaya Karya) Persero Tbk menepis issu dan dugaan terkait penggunaan  bahan material untuk perkerasan kelanjutan pembangunan Jalan Teluk Tapang Air Bangis Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) yang sebagian disebut-sebut berasal dari tambang galian C yang tak berizin. Menurut pihak perusahaan, mereka selalu menggunakan material yang legal dari sumber galian yang berizin resmi.


Dalam tahap perkerasan jalan penggunaan agregat sirtu yang dipilih memang dinilai sangat penting dalam membentuk struktur lapisan perkerasan. Sebab, agregat di setiap quarry memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Dan sebagai proyek pemerintah wajib menggunakan material dari tambang galian C berizin, sesuai UU Nomor 04 tahun 2009 tentang Minerba.

 



Sedangkan, jika menggunakan material dari tambang galian C illegal, kualitasnya belum terjamin. Kemudian secara tidak langsung akan merugikan negara karena galian C yang tidak berizin dipastikan tidak bayar pajak. 


Bahkan pada pasal 161 UU No 04 Tahun 2009 itu dinyatakan, setiap orang atau pemegang IUP operasi produksi atau IUPK operasi produksi yang menampung, memanfaatkan, melakukan pengolahan dan pemurnian, pengangkutan, penjualan mineral dan batubara yang bukan dari pemegang IUP, IUPK atau izin, dipidana dengan ancaman penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan denda paling banyak Rp 10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah).




Berkaitan dengan issu seputar adanya penggunaan bahan material tak berizin tersebut, Koordinator Humas PT WIKA, Triksi yang dikonfirmasi, Jumat (24/2/2023) membantah hal tersebut. Menurutnya dalam pembangunan jalan Teluk Tapang pihak perusahaan menggunakan material dari tambang berizin.


 Koordinator Humas PT WIKA pada Kegiatan kelanjutan Pembangunan Jalan Teluk Tapang




Triksi didampingi pengawas lapangan, Nopi menyebutkan, PT WIKA menggunakan material sirtu dari empat quarry yang memiliki izin yang ada di daerah Pasbar dan sekitarnya. Jadi tidak benar jika ada yang mengatakan proyek ini menggunakan material dari tambang galian C tak berizin, "tegasnya 


Keempat quarry itu jelas Nopi, dua lokasi berada di daerah Sontang, satu di Muara Kiawai dan satu lagi di daerah Padang Sawah.


" Keempat Tambang Galian C itu, mempunyai izin. Dan dokumen perizinannya ada sama kita di kantor, "jelas Nopi, ketika ditemui di Kantor Operasional PT WIKA yang beralamat di Jalan Teluk Tapang Aia Bangih Kec. Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat, Jum'at lalu. 



PT WIKA merupakan kontraktor yang dipercaya melanjutkan Pekerjaan Konstruksi  Pembangunan Akses Jalan Pelabuhan Teluk Tapang Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat. Perusahaan BUMN ini mejadi pemenang tender dan kontrak senilai Rp. 216.419.511.408,00 hingga pembangunan jalan selesai hingga pengasapalan sekitar 22 KM lagi dari ujung pekerjaan tahap sebelumnya. 


Proyek multi years (2022-2024) yang berada di bawah Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Sumbar  Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat, dimulai pada 09 September 2022, dengan masa kontrak 600 hari kalender.  *****irt z 

  

Jurusan Ternak Unggas SMK N 1 Gunung Tuleh Berprosfek Baik

By On Rabu, Februari 22, 2023

 


Pasbar, prodeteksi.com ------ Jurusan Ternak Unggas Sekolah  Menengah Kejuruan  Negeri 1 Gunung Tuleh  Kabupaten  Pasaman Barat  menjanjikan  dan  memiliki  prosfek  untuk peluang  usaha. Demikian dikatakan  oleh  Enisal Urenty  S.Pt, Ketua jurusan  yang  didampingi   Siti Ainun, S.Pt  selaku  guru  pembimbing saat ditemui media  ini  di ruang  kerja  jurusan, Senin,  20/2.2023.

 

Enisal  Urenty  mengatakan  lebih  banyak  sekaitan  dengan  jurusan  yang  dipimpinnya  ,dengan  mengambil  bidang  keahlian  Agribisnis Ternak Unggas  ini  setelah tamat tidak  perlu cemas  mengenai  kerja ,andaikan  tidak melanjutkan pendidikan ke  tingkat Perguruan Tinggi  ,karena  sudah mempunyai Ilmu  beternak  Ayam  Pedaging  broiler  dan Ayam Petelur ,mulai dari Managemen pemeliharaan  sampai  menganalis  kelayakan  usahanya.

                                                                

Ia  katakan  Unggas  merupakan  kebutuhan  yang  banyak  dikonsumsi  oleh  Manusia  untuk  setiap harinya ,karena  ayam   dapat  memberikan  sumber  Protein  bagi tubuh .,sehingga pantas  usaha  ini bisa  di jalankan  mulai  dari  Semester  Satu  kelas.  X  sudah ada  memiliki  minimal  2 ekor  ternak ayam  di  rumah  masing- masing  tegas  guru  penggerak  ini agar  dapat  menggelutinya dan tidak  hanya  untuk  pribadi bahkan  memiliki jiwa Enterpreneur  ke depannya.




Sedangkan  tujuan  dari pada  beternak  ayam  ini setidaknya  ada beberapa  tujuan  antara  lain  pertama  dapat  memberikan manfaat besar , dua  bisa  memasarkan  daging ayam  ,tiga  dapat  meningkatkan kesejahteraan  dan mengurangi pengangguran , empat ,dapat memberikan keuntungan , serta sebagai  pengetahuan untuk menambah wawasan  kita.

 

Sementara  peluang usaha  dari  ternak  ayam ini  karena  banyaknya rumah  makan  ,warung pecal  ayam  yang memerlukan  ,sehingga peluang  untuk  membuka  bisnis  dan menerima  hasil  cukup besar dan  terbuka  lebar  tegas  tutur  alumnus Peternakan Unand Padang ini.

 

Menyangkut rencana Wirausaha  ternak  ayam pedaging  dan   petelur  dengan  memakai  kandang  sederhana dengan  tidak  terlalu  besar. Dengan temperatur suhu  berkisar  32-35 C, kelembaban  udara 60-70 %, terdapat  sinar matahari, peralatan berupa  alas  lantai, atap tidak  bocor dengan alat pemanas  berupa  lampu,  memakai Baby  chik  fider. Baik  tempat  makan  atau  minum.


Begitu  juga  menyangkut  bibit tentunya  harus  dipilih  dengan  baik. Misalnya  anak  ayam  dari  induk yang  sehat  bulu tampak halus tidak  ada keganjilan  dalam  tubuh anak  ayam. Terus,   memiliki nafsu  makan  ukuran tubuh 35-45, tidak  ada tinja  dekat duburnya .

 

Untuk  itu  ke depannya jelas  akan  menjanjikan lebih  baik   bagi  ana-anak  kita  yang memiliki  minat kemauan  menjadi  peserta  didik. Ditambah  dengan fasilitas  Labor  yang canggih  lengkap ,untuk  itu  tidak salah  kalau  bukan  SMK Negeri 1 Gunung Tuleh   Kabupaten Pasaman  Barat  timpal Zulpan  selaku  Kepala Sekolah. **** parsela


Pramuka ZAMIGA Parit Gelar Perkemahan Pelantikan Kenaikan Tingkat

By On Sabtu, Februari 18, 2023

 

 

 Perkemahan Pelantikan Kenaikan Tingkat Penegak dan Penggalang pada SMK-MTs ZAMIGA Parit Koto Balingka Pasaman Barat (17 -19 Februari 2023)

Pasaman Barat, prodeteksi.com ---- Gugus Depan Pramuka SMK TI Zamiga – MTs PP Zamiga Parit Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) gelar perkemahan pelantikan kenaikan tingkat bagi pramuka penegak dan pengalang di sekolah dan madrasah berbasis pesantren tersebut.

 


Kegiatan dilaksanakan selama tiga hari, dari Jum’at 17 Februari 2023 hingga Minggu 19 Februari 2023 di Bumi Perkemahan Komplek Pondok Pesantren Zamiga Parit. Diikuti 40 peserta penegak dan penggalang.

 

Gudep yang dikenal aktif kegiatan prmuka di Koto Balingka itu melaksanakan kegiatan rutin perkemahan pelantikan yang diprogramkan minimal sekali dalam dua tahun. Sebelumya pada tahun 2021 yang lalu diadakan kegiatan serupa di Bumi Perkemahan Batang Lapu.

 

Dalam perkemahan kali ini, para peserta mulai mendirikan tenda sejak Kamis 16 Februari 2023. Dan dilanjutkan dengan Upacara Pembukaan, Jum’at sore (17/02/ 2023). Dihadiri Wali Nagri Parit yang diwakili oleh Hendra Mulyanto, S.Pd, Kamabigus, Irti Zamin, SS, pengurus yayasan, para majelis guru dan undangan lainnya.




Kegiatan upacara dibimbing langsung oleh Pembina senior yang sudah berpartisipasi dalam kegiatan Kursus Mahir Tingkat Lanjut (KML), Rangga Sastra dan dibantu oleh pembina putri, Tria Fitri Utami.

 

Peserta perkemahan ada beberapa tingkatan dalam Pramuka Penggalang, yaitu Penggalang Ramu, yang naik tingkat jadi Penggalang Rakit, dan Penggalang Terap. Adapun Pramuka Penegak adalah andika Pramuka yang sudah menginjak umur 16-20 tahun. Dalam Pramuka Penegak hanya ada dua tingkatan, yaitu Penegak Bantara dan yang akan naik tingkat menjadi Penegak Laksana.

 

 


Adapun upacara pelantikan akan dilaksanakan pada hari ketiga Minggu 919/02/2023). Peserta juga diwajibkan untuk mengisi syarat-syarat yang ada di buku SKU dan SKK.

 

Kamabigus, Irti Zamin, SS mengatakan, dalam kegiatan pesantren ZAMIGA, pramuka menjadi salah satu hal penting dalam membentuk karakter santri. Sebab, didalamnya banyak sekali kegiatan yang membantu santri dalam melatih kreatifitas serta mental.




Kenaikan tingkat yang bertujuan untuk memberikan semangat baru pada andika Pramuka dalam sebuah golongan dan tingkatan baru di pramuka. Suasana baru akan menimbulkan semangat baru yang akan terus tumbuh dengan diiringi berbagai macam kegiatan sesuai yang diprogramkan.

 

Menurutnya, dengan peserta pramuka mendapatkan  manfaat dari kegiatan yang telah dilaluinya, guna membentuk pribadi yang berbudi luhur, berbakti dan mengabdi kepada agama dan negara serta bertakwa kepada Allah SWT, sebagai sang pencipta.

 


Dikatakan bahwa di Pesantren ZAMIGA atau Gudep SMK dan MTS ZAMIGA sejak tiga tahun terakhr telah menerapkan pramuka ini  sebagai kegiatan wajib ekstrakulikuler yang diadakan satu kali dalam seminggu yakni setiap sabtu pagi.

Sementara itu, dalam upacara pembukaan, pembina upacara, Rangga Sastra bersama Kamabigus membuka secara langsung kegiatan perkemahan pelantikan kenaikan tingkat yang disambut tepuk tangan semanagat dari seluruh peserta. Rangga juga menekankan bahwa tujuan utama kepramukaan ini tak lain untuk membentuk karakter para peserta.

 


Wali Nagari Parit yang diwakili Hendra Mulyanto mengucapkan apresiasi positif atas keaktifan gerakan pramuka di ZAMIGA Parit tersebut. Dia sendiri mengaku sudah dua kali menghadiri kegiatan serupa yang dilaksanakan pramuka ZAMIGA.

 

“Dalam kesempatan ini saya mengucapkan apreasiasi yang tinggi pada pramuka ZAMIGA yang aktif dalam kegiatan pramuka ini. Semoga akan meningkatkan karakter dan moral yang lebih baik bagi para peserta, “ harapnya.

 



Menurut Hendra, usai kegiatan diharapkan akan tercapai peningkatan karakter. Maka akan ada perobahan sikap atau tingkah laku jadi lebih baik dari sebelumnya. Maka dia memberi semangat oara peserta untuk mengikuti kegiatan ini dengan baik.

 

Dia juga berpesan pada para peserta untuk senantiasa menjaga kesehatan dan fisik untuk tetap semangat dan sehat mengikuti kegiatan hingga selesai. 




Sementara itu Ketua Kwartir Ranting (Kwarran) Koto Balingka,  Zahrul Rozi memberikan arahan dan binaan kepada para peserta perkemahan yang datang malam itu, usai upacara pembukaan pada sore harinya. Dalam kesempatan itu Rozi menerangkan berbagai hal terkait kepramukaan.


Dia mengucapkan permohonan maaf karena tidak bisa hadir acara pembukaan. Hal ini dikarenakan padatnya kegiatan di sekolah yang dipimpinnya, salah satunya persiapan kegiatan peringatan Isra' mikraj. 


"Insya Allah saya akan hadir juga nantinya dalam acara pelantikan. Insya Allah kita nanti bersama sama. Pelantikan ini merupakan suatu ajang kenaikan tingkat yang harus adek adek lalui. Dan kalian akan dapat ilmu dan  pengalaman yang sangat berarti.


Ka Kwaran Koto Balingka, Zahrul Rozi ketika meninjau perkemahan pramuka ZAMIGA


Dia berharap agar para peserta ikuti aaturan dan masing masing menunagkan dalam buku saku apa model -model yang akan diuji nantinya. Sebab naik tingkat tentu harus melalui ujian. 


"Mudah-mudahan nanti adek-adek semua dapat sukses mengikuti kegitaan dan berhasil dilantik untuk naik tingkat. Salam pramuka.... dan sukses selalu, " kata Rozi. 



 Senam Sabtu pagi


Dalam penilaian nantinya tidak hanya dari buku saku tai juga sikap dan tingkah laku. Sebab bagaimana merobah tingkah laku dan pribadi terutama bidang keagamaan adalah sholat lima waktu, itu merupakan tolak ukur pertama.


Selain itu adalah berakhlak yang baik dan sopan santun serta beretika yang baik. Baik terhadap diri sendiri keluarga maupun masyarakat. Juga kebersamaan dalam suatu kegiatan serta uji mental dan kejujuran dan lain sebagainya. Intiya jelas Rozi melalui suatu ujian SKU (Syarat Kecakapan Umum) ****irtz

 

























Tingkatkan Disiplin Berlalulintas, Polres Pasbar Gelar Operasi Keselamatan Singgalang 2023

By On Rabu, Februari 08, 2023




Pasaman Barat, prodeteksi.com – Dalam upaya untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalulintas, dan menurunkan angka fatalitas korban laka serta pelanggaran lalu lintas, jajaran Polres Pasaman Barat menggelar Operasi Keselamatan Singgalang 2023 dengan tema “Terciptanya kamseltibcarlantas menjelang Idul Fitri 1444 H tahun 2023 diwilayah hukum Polres Pasaman Barat”. Operasi ini dilaksanakan mulai tanggal 07 Februari hingga 20 Februari 2023.


Sebagai bentuk kesiapan pelaksanaan Operasi Keselamatan Singgalang 2023, Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki, S.I.K., M.M memimpin apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Singgalang 2023 di halaman Polres Pasaman Barat, Selasa pagi (07/02/2023).


Kegiatan yang dimulai pada pukul 09.00 Wib ini dihadiri oleh Bupati Pasaman Barat H. Hamsurdi, S.Ag, Kajari Pasaman Barat diwakili Kasi Pidum Muslianto, S.H, M.H, Ketua Pengadilan Pasaman Barat Fataroni, S.H, Danramil Ujung Gading Kapten Inf. Abdul Kadir, Sekretaris Dishub Pasaman Barat Sukarni, Sekretaris Sat Pol PP Pasaman Barat Handoko, Sekretaris BPBD Kabupaten Pasaman Barat Gustrizal, Koordinator Basarnas Dhio U.F, Ketua Senkom Agus Almukrim, Ketua Orari Pasaman Barat Hendrizon, Sekretaris Dinas PUPR Mirzarefi, SE, Kepala Dinas Kesehatan Pasaman Barat diwakili Idfan Yuherry AM, para PJU, para Perwira, para Kapolsek sejajaran Polres Pasaman Barat.


Kapolres Pasaman Barat dalam amanatnya mengatakan, yang menjadi sasaran dalam Operasi Keselamatan Singgalang pada tahun ini adalah segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan, dan gangguan nyata yang berpotensi menyebabkan kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.




“Sasaran kita dalam operasi ini adalah segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan, dan gangguan nyata yang berpotensi menyebabkan kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas” tutur Kapolres dalam amanatnya.


Agung Basuki menambahkan, Operasi yang dilaksanakan selama 14 hari yang dimulai pada tanggal 07 Februari sampai tanggal 20 Februari 2023 ini mengedepankan preemtif dan preventif guna meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas serta memberikan himbauan yang bersifat edukatif dan persuasif yang dilakukan secara humanis.


Orang nomor satu di Polres Pasaman Barat ini berpesan kepada seluruh personel yang terlibat dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Singgalang 2023 agar selalu berpedoman pada prosedur operasional standard (SOP) dan memperhatikan faktor keselamatan dalam setiap kegiatan operasi, dan benar-benar melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab serta laksanakan secara prosedural, proposional dan profesional guna mencapai hasil yang diharapkan secara maksimal. 


Setelah pelaksanaan kegiatan apel gelar pasukan, Kapolres dan Bupati Pasaman Barat beserta tamu undangan lainnya berkesempatan untuk melakukan pemeriksaan ranmor dinas yang akan digunakan dalam Operasi Keselamatan Singgalang 2023 yang merupakan sebagai bentuk akhir kesiapan dimulainya Operasi Keselamatan Singgalang 2023.


Kegiatan apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Singgalang 2023 diakhiri dengan rapat lintas sektoral dengan Instansi terkait yang dipimpin oleh Kapolres Pasaman Barat yang dihadiri oleh para PJU, para Kapolsek serta seluruh personel yang terlibat dalam Operasi tersebut. *** hms r p PSB/ irz

 Bahas Pembangunan Perbatasan, Pemkab Madina dan Pasbar Gelar Pertemuan di Rantobaek

By On Minggu, Januari 29, 2023

 

 Pertemuan Pemkab Pasbar dan Madina di di Rantobaek Madina Bahas Pembangunan Perbatasan 



Rantobaek, prodeteksi.com----Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mandailing Natal (Madina) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) melaksanakan pertemuan di kawasan Desa Hutanauli Kecamatan Rantobaek yang merupakan perbatasan dua daerah bersaudara ini pada Minggu (29/1/2023) siang.



Hadir dari Pemkab Madina Wakil Bupati Atika Azmi Utammi, Sekretaris Daerah Alamulhaq Daulay, Kadis Kesehatan dr Faisal, Pertanian Binamarga, PUPR, Perkim, Pendidikan dan Kepala.OPD lainnya, Camat dan Kepala Desa se-Wilayah Pantai Barat.

Sementara Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat dihadiri Bupati H. Hamsuardi, S.Ag, Wakil Bupati, Kapolres, TNI dan Kepala Dinas, Kecamatan dan Wali Nagari.

Rombongan kedua Pimpinan Kepala Daerah tiba di Desa Hutanauli disambut dengan upacara pengalungan bunga dan tarian daerah yang ditampilkan pelajar setempat.

Acara pertemuan silaturahmi ini untuk penandatanganan kesepahaman bersama MoU tentang berbagai hal. Diantaranya penguatan kapasitas pembangunan kawasan perbatasan, jalan hingga pemasangan patok batas daerah sesuai dengan Permendagri Nomor 55 Tahun 2018 Tentang Batas Daerah Kabupaten Madina dan Pasaman Barat.

 Penandatanganan kesepakatan kerjasama


Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi Nasution, mengajak kedua masyarakat yang bertetangga untuk selalu bergandengan tangan dalam membangun. "Tapal Batas kita pertegas, silaturahmi terus terjalin dan tidak boleh terputus," katanya. Karena, lanjutnya membangun daerah perbatasan harus saling berkomunikasi dan berkoordinasi. Karena Kabupaten Madina dan Kabupaten Pasaman Barat bukan saja atas dua kabupaten, namun merupakan batas dua provinsi, yakni Provinsi Sumbar dan Provinsi Sumut.

Bupati Hamsuardi pada kesempatan itu mengatakan bahwa penandatanganan MoU itu sangat penting bagi masyarakat kedua daerah yang bertetangga itu. Karena selain penandatanganan MoU, silaturahmi juga sangat penting.

"Terimakasih kepada semua pihak yang telah menyepakati MoU yang telah ditandatangani ini. Karena pilar tapal batas ini, sangat penting artinya bagi masyarakat, dan juga menyangkut administrasi, keamanan dan ketertiban dua kabupaten yang sama-sama berada di perbatasan. Selain itu, hal ini juga dipertegas dengan Permendagri Nomor 55 Tahun 2018 tentang  ketentuan tapal batas dua daerah," jelas Hamsuardi.

Ia menambah bahwa tapal batas ini juga sebagai bukti adanya tanda yang tegas dari Kabupaten Madina dan Pasbar. Sehingga masyarakat juga semakin jelas dalam menjalani kehidupan. Karena bisa saja masyarakat Pasbar ada yang berusaha di Kabupaten Madina, atau sebaliknya.

Selain itu, Bupati Hamsuardi juga membicarakan tentang tindak lanjut akses jalan dari Ulu Pungkut-Pasaman Barat. Jika akses jalan itu baik maka kerjasama kedua masyarakat yang bertetangga itu juga akan baik. ****dkf

Problematika Pemekaran Nagari di Kabupaten Pasaman Barat

By On Kamis, Januari 26, 2023


 OPINI

 Oleh : 
BALDI PRAMANA, SH, MKn



Peresmian nagari  definitif hasil pemekaran di Kabupaten Pasaman Barat akan segera  terwujud. Setidaknya ada 59 nagar pemekaran baru yang berasal  dari 19 nagari induk menjadi  78 nagari pemekaran.   


Terjadinya pemekaran nagari disebabkan adanya kehendak bersama  warga  nagari. Baik ninik mamak, cadiak pandai, alim ulama, bundo kanduang, pemuda bersama dengan pemerintah daerah. 


Setidaknya mereka sadar bahwa pemekaran nagari merupakan kebutuhan, dan untuk kemajuan bersama. Melalui tulisan ini, penulis  hanya ingin memberikan kritikan  yang kontruktif kepada pemerintah Kabupaten Pasaman Barat bahwa pemekaran nagari  selain penting dikawal, juga penting bahwa pengisian perangkat nagari harus bebas dari kepentingan politik yang dapat merusak tatanan pemerintahan Nagari. Kemudian jauh dari kesan pemberdayaan masyarakat tetapi  dapat   mengakomodir kearifan lokal masyarakat.


Pemekaran Nagari tanpa memandang sejarah wilayah


Ada pepatah lama mengatakan jangan sekali-kali melupakan jasa para pendahulu kita. Selain kualat juga mengangkangi kesakralan historis baik  de facto ataupun dejure.


Oleh sebab pemberian nama nagari dirasa penting karena beberapa faktor. Maka penyebutan nagari yang kurang  tepat sebagai berikut, sebagai contoh adalah Nagari Rabi Jonggor telah dimekarkan menjadi Nagari Ranah Sungai Magelang, Nagari Seberang Kenaikan, Nagari Bahoras dan Nagari induk Rabi Jonggor. Jorong Paraman Ampalu sebagai sebuah pemerintahan utuh dari Nagari induk yaitu Nagari Rabi Jonggor.


Tidaklah tepat penamaannya apabila nama Nagari/ Desa Paraman Ampalu turun status dan hilang dalam kontek tata pemerintahan. Padahal, sebelum adanya instruksi kembali ke nagari oleh pemerintah Soeharto, penyebutan  Desa Paraman Ampalu telah terkenal dan dikenal. Selain jumlah penduduk, ulayat dan sumberdaya manusia dalam sejarah desa lama  Paraman Ampalu telah mampu menjalankan model pemerintahan nagari bernama Desa Paraman Ampalu. Namun  sekarang hilang sebagai sebuah pemerintahan dan turun status menjadi Jorong.  


Nagari yang seharusnya mengemban  nama Rabi Jonggor sebagai Nagari induk lebih tepat jika di sematkan kepada  Nagari yang lain diantara Nagari yang dimekarkan, selain faktor sejarah, tidak ada kaitan langsung antara Jorong Paroman Ampalu dan Jorong Rabi jonggor dan  nama Desa Paraman Ampalu dikenal baik oleh orang  luar namun berganti.


 Nagari dan Pemekaran Jorong


Adanya wacana Pemekaran Jorong di Kabupaten Pasaman Barat membuat warga menjadi latah dengan konsep tersebut. Terbayang dana pembangunan yang akan diterima setelah di mekarkan. Tentu hal ini membuat warga bereforia dan timbul keinginan untuk membagi sebuah jorong menjadi beberapa bagian. 


Melalui opini ini, kami menjelaskan bahwa titik kebutuhan pemekaran adalah nagari bukan kejorongan. Logikanya, pemerintahan terendah di Sumatera Barat adalah nagari. Jadi. nagari sama levelnya dengan desa, meski secara nomen klatur pemerintahan desa tidak sama dengan nagari.


Pemerintahan Nagari secara hukum diakui sebagai pemerintahan adat. Nagari mempunyai ulayat/sako dan pusako, ninik mamak, masyarakat serta pengakuan oleh pemerintah saat ini baik de fakto dan de joure. Jadi, adanya wacana memekarkan kejorongan di Kabupaten Pasaman Barat hemat kami untuk daerah tertentu tidaklah tepat. Disamping pemekaran tidak memberikan keuntungan secara singnifikan, alokasi dana umum/khusus tidak tersedia dari pemerintah daerah.


Pembangunan kewilayahan


Munculnya ide pemekaran jorong adalah untuk memudahkan warga mendapat akses pembangunan. Seterusnya untuk memudahkan pelayanan publik di tegah-tegah masyarakat. Juga menjadikan kesehatan warga lebih optimal dan langsung terlayani oleh petugas.


Membagun sebuah Nagari di Kabupaten Pasaman Barat tentulah sangat sukar dan sulit. Apalagi luas wilayah Nagari melebihi kemampuan keuangan daerah dalam membangunan. 


Problem pembagunan akan berjalan maksimal apabila luas wilayah dan alokasi anggaran sesuai rumus pebangunan yaitu skala rasio yang ada. Sehingga  dengan adanya pemekaran Nagari menjadi 78 Nagari di harapakan ada alokasi anggaran pembangunan yang proporsonal.


Pengisian Perangkat Nagari


Dewasa ini perangkat nagari sangatlah menarik sama  dengan profesi lainnya. Bahkan banyak dari masyarakat nagari yang dahulu tidak tertarik dengan profesi ini sekarang malah ikut berlomba-lomba untuk mendapatkan profesi tersebut. 


Alasannya cukup simpel, pertama karena ingin benar-benar mengabdi. Kedua, karena faktor mendapatkan pekerjaan dan gaji yang kini sudah disetarakan golongan II A. 


Apapun alasanan, jika sudah menjadi perangkat nagari, anda harus bisa mengemban amanah dan menjalankan tugas sebaik mungkin. Jangan sampai, karena adanya pandangan politik yang berbeda atau karena alasan pribadi lainnya sehingga mengabaikan sebagian dari kepentingan masyarakat lain  dan ini  menyebabkan kita di evaluasi oleh Wali Nagari karena faktor kinerja. *****

 


Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *