HEADLINE NEWS

Perantau Asal Rabat di Jakarta, Borkat Timbulan Lubis akan Bentuk Koperasi ASIAINDO

By On Kamis, Juni 24, 2021

 Borkat Timbulan Lubis, ST, Perantau asal Ranah Batahan di Jakarta


Pasaman Barat, prodeteksi.com---Salah seorang perantau asal Kecamatan Ranah Batahan (Rabat) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) yang berdomisili di Jakarta, Borkat Timbulan Lubis, menjadi inisiator dalam rencana pendirian sebuah koperasi yang terpusat di daerah dan berbasis nasional.

 

Sesuai rencana, koperasi ini akan diberi nama Koperasi Serba Usaha ( KSU) Asosiasi Investor Alumni Indonesia ( ASIAINDO). Pendiri dan anggota berjumlah 37 orang, semuanya merupakan alumni SMP Negeri 1 Silaping Ranah Batahan tahun 1990 yang berdomisili di berbagai daerah di tanah air. 

 

"Alamat kantor pusat koperasi ini pun akan berkedudukan di  Jorong Silaping Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat, " kata Borkat Lubis, inisiator dan Ketua Umum KSU ASIAINDO,  Kamis (24/06/2021)

 


Dikatakan,  untuk menyatukan persepsi, visi dan misi dalam pendirian KSU ASIAINDO ini, sebut Borkat, akan diadakan pertemuan pendiri, pengurus dan anggota sekaligus reuni alumni 1990 SMP Negeri 1 Silaping pada hari Minggu 27 Juni 2021. Bertempat di Aula sekolah tersebut, sekaligus penandatanganan akta notaris yang akan diterbitkan pada Senin, 01 juli 2021, bertepatan dengan hari lahirnya koperasi. 

 

Dijelaskan, bidang usaha koperasi ini, diantaranya adalah usaha jasa keuangan dan perbankan syariah, usaha jasa investasi dan pembiayaan syariah, usaha jasa pengadaan barang, pembebasan tanah, dan usaha jasa sarana dan fasilitas olahraga.


Selain itu, juga dapat membuka usaha jasa perdagangan, usaha jasa fasilitas umum ( pelabuhan, pasar, bandara udara dll) ,eksport, import dan perdagangan, angkutan / transportasi, pariwisata ( hotel, restoran, rekreasi, hiburan dan objek wisata, agro wisata, dan lainnya.


Juga dapat bergerak di bidang jasa pengadaan barang, jasa toko swalayan,  pusat perbelanjaan,  jasa konstruksi dan pembangunan, jasa realestate, properti,  jasa pendidikan, riset dan penelitian, service elektronik dan penjualan elektronik, konsultan managemen, arsitektur,  even organizer, juga jasa simpan pinjam dan bidang lainnya yang memungkinkan.




Borkat Lubis yang juga salah seorang owner dan pendiri usaha Taman Nusa  dan Usaha Perhotelan / Villa Bintang 5 di Bali  sejak 2005  ini, juga menyampaikan bahwa koperasi ini nantinya menjadi yang pertama di PasBar yang fokus untuk penggerak Investasi berkelanjutan.

 

“ Saya berharap, dengan berdirinya nanti KSU ASIAINDO ini, dapat menjadi sumber dan gerbang Investor di Pasaman Barat,  dimulai dari Ranah Batahan sebagai pilot project atau percontohan  dalam berbagai sektor usaha dan investasi, “ ucap Borkat Lubis yang juga pendiri  Rantobaek Mikro di Mandailing Natal yang didirikan sejak 2011.

 

Lanjutnya lagi, “untuk mewujudkan visi ke depan, kita bertekad untuk menghimpun sumber-sumber pendanaan atau investor baik internal, relasi, group atau ke bank dan sumber dana lainnya, “ paparnya.


Adapun visi pendirian koperasi ini lanjutnya, “Menjadi Koperasi Penggerak Investasi Berkelanjutan dan Terpercaya “. Dengan suatu tujuan terciptanya suatu badan usaha milik bersama  berbentuk koperasi modern yang akan menjadi penggerak investasi berkelanjutan atau pemegang saham di berbagai investasi, asset dan usaha.

 

Sehingga nantinya, anggota akan mendapatkan manfaat peningkatan ekonomi. Dan sekaligus turut serta memajukan perekonomian melalui peran aktif di bidang investasi dan keuangan secara jangka panjang dan berkesinambungan. ***irz

128 Liter Tuak Diamankan, Pol PP Pasbar Berupaya Tegas Berantas Miras

By On Rabu, Juni 23, 2021

 

 

 Pol PP Pasbar Amankan Sejumlah Tuak

Pasaman Barat, prodeteksi.com---Tim Satuan  Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) Provinsi Sumatera Barat berhasil  mengamankan 128 liter minuman keras jenis Tuak, yang diproduksi warga di daerah itu.

 

Penggerebekan dan penyitaan dilakukan Satpol PP yang dikoordinir Sekretaris/ PLt Kasatpol PP, Safaruddin bersama anggota, Rabu (23/06/2021) di sebuah rumah di Opir Kecamatan Luhak Nan Duo dan di lokasi lain Wonosari Kinali Pasbar .  

 

Plt Kasat Pol PP, Safarudin membenarkan, pihaknya berhasil menyita sebanyak 128 liter tuak dari rumah warga tersebut. Dan barang bukti tersebut dibawa ke Kantor Pol PP untuk dimankan dan diproses sesuai aturan yang berlaku.

 

“Alhamdulillah dari informasi yang kita peroleh dan pantauan kita ke lapangan, hari ini sekira pukul 11.30 WIB, Tim Pol PP Pasbar melaksanakan giat penertiban minuman beralkohol jenis tuak. Dan telah kita  amankan sebanyak 128 liter jenis tuak di dua lokasi yakni di Luhak Nanduo dan Wonosari Kinali, “ kata Safaruddin, Rabu.

 


Ia menjelaskan penggerebekan ini dilakukan dalam rangka menegakkan peraturan daerah tentang keamanan dan ketertiban umum. Sebab jelasnya, miras dapat menimbulkan penyakit dalam masyarakat (Pekat), bisa menimbulkan keresahan dan dilarang secara aturan hukum dan agama, sebutnya.

 

Ia menambahkan, dalam penggerebekan berjalan dengan aman tanpa ada perlawanan dari sang pemilik rumah. Ia pun minta agar pemilik Tauak untuk tidak lagi menjual barang haram tersebut. Jika masih melakukan, maka akan diberikan sanksi yang lebih berat,” tegasnya.

 

Safarudin juga mengimbau kepada masyarakat untuk bekerjasama dan melaporkan pada Pol PP, jika mengenatui adanya menyebarluaskan barang haram tersebut. Sebab jika ada kebersamaan dalam memberantas miras ini, maka ia yakin hasilnya akan lebih baik dan generasi terhindar dari pemakaian dan penyalahgunaan serta pengaruh minuman beralkohol yang membahayakan tersebut. ***irz


Imam Jendri : “Penataan Ibukota Simpang Empat Jangan Sampai Melenceng dari Perda”

By On Senin, Juni 21, 2021

 

 

 Imam Jendri, Fh, S.Ag, M.SI, Mantan Anggota DPRD Pasbar Priode 2004-2009, dari Partai PBR


Pasaman Barat, prodeteksi.com---Penataan Kota Simpang Empat (Simpang Ampek) sebagai ibukota Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) Provinsi Sumatera Barat, jangan asal-asalan. Tapi harus sesuai dengan Tata Kota yang diatur dalam Peraturan Daerah (Perda).

 

Demikian kata Mantan Anggota DPRD Pasbar, Imam Jendri, Fh, S.Ag, M.Si menjawab pertanyaan media ini, Senin sore (21/06/2021) terkait rencana Pemkab Pasbar untuk menjadikan Taman Kota di samping Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pasbar sebagai pusat kuliner.

 

Sebagaimana disampaikan Wakil Bupati Pasbar, H. Risnawanto, ketika meninjau Taman Kota,  Senin (21/06.2021) bahwa Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berdagang di trotoar jalan kawasan perkantoran Pemkab Pasbar akan ditata ulang. Dan direncanakan akan mebangunan pusat wisata kuliner tersebut di kawasan taman kota pada tahun 2022 mendatang.

 

Menurut Imam Jendri, Mantan Sekretari Fraksi Golkar-PBR pada Priode 2004-2009 ini, terkait rencana itu harus dikaji lebih mendalam dan jangan sampai justru melenceng dari aturan yang ada. Sebab lanjutnya, perencanaan tata kota Simpang Empat telah dirancang sebelumnya dan dituangkan dalam Perda.

 


“Berdasarkan perencanaan yang telah dituangkan dalam Perda Pasaman Barat, yang dihimpun dari berbagai pemikiran dan pendapat para tokoh baik yang didaerah maupun yang tinggal di rantau, Kota Simpang Empat telah dirancang menjadi kota yang representatif, bersih, aman, damai, dan sejuk. Sehingga para pihak yang datang ke kota dan pusat perkantoran dapat menikmati ketenangan dan kenyamanan itu.  “jelas Jendri.

 

Lanjutnya, “saya lupa nomor perdanya  tapi penetapan Perda itu tahun 2005. Suatu semangat yang telah dirancang dalam perda tersebut, bahwa di lingkungan pemerintahan daerah tidak dibenarkan adanya kegiatan perdagangan walaupun hanya jualan, kedai lontong atau kedai kopi”.

 

Disebutkan bahwa Perda Tata Ruang Kota Simpang Empat ketika itu diambil sebagai study perbandingannya di daerah jembrana Bali. Disana  pegawai usai apel pagi diwajibkan berada di ruangan masing-masing untuk melayani kebutuhan masyarakat. Dan tidak dibenarkan  setelah apel pagi pegawainya berada di luar perkantoran walaupun hanya sekedar untuk mengopi di kedai-kedai.  

 

Idealnya terang Jendri, di Komplek perkantoran jangan justru dibangun pusat wisata kuliner karena bisa berefek negatif terhadap disiplin pegawai dan juga kenyamanan, kesejukan, keamanan, kedamaian dan kebersihan lingkungan.

 

“Jangan sampai terjadi pengangkangan terhadap peraturan daerah yang telah sepakati antara DPRD dan pemerintah daerah, Jadi, saya berharap sebelum Pemda melangkah untuk membangun sesuai dengan visi misi nya, harap terlebih dahulu membaca dan mengkaji dasar hukumnya, “pintanya.

 

Apalagi lanjutnya, dalam Permendagri no 13 thn 2004 pasal 2 dan perubahan nya tentang pengelolaan keuangan daerah bahwa pembangunan itu harus berdasarkan kepastian hukum.

 

“Jangan lakukan kesalahan karena kurang kehati-hatian. Sebab, semua tindakan pejabat harus sesuai dengan payung hukum yang ada. “Kalau memang suatu program prioritas, silakan bahas dulu bersama dengan DPRD Pasaman Barat, dan sebelum di-Perda-kan dapat melakukan audensi dengan masyarakat, “ ujarnya. ***irz


Pj Walinagari Rabijonggor, Fahrein, Canangkan Pelaksanaan Magrib Mengaji di Tengah Masyarakat

By On Senin, Juni 21, 2021


 Tekad wujudkan program Magrib mengaji 


Pasaman Barat, prodeteksi.com---PJ Walinagari Rabi Jonggor  Fahrein S.Sos, M.Si dan   Fahri .Ketua  Badan  Permusyawaratan Nagari  canangkan salah satu  peraturan  Nagari yang mereka gagas untuk diaplikasikan  yakni kegiatan Magrib Mengaji. Komitmen ini dilaksanakan di Masjid Tagwa Jorong Siligawan Kecil Sabtu  malam (19/6/2021).


Fahrein dalam sambutannya  mengatakan, kegiatan tersebut merupakan  salah satu Visi- Misi dari H. Hamsuardi  S. Ag  dan H. Risnawanto, SE (Bupati / Wakil Bupati  ) Kabupaten Pasaman Barat. " Oleh karena itu  kita  semua sangat  diharapkan dapat melaksanakan  kegiatan  Membaca  Al-Quran khususnya  keluarga  kita yang ada di rumah agar dapat meluangkan waktunya  sebelum Sholat Isya.  Kalau bisa menimal ada yang mengaji di rumah  satu orang, jangan dibiarkan menonton Televisi atau pun langsung ke kedai  kopi Apalagi kegiatan seperti ini sangat berguna ,sebagai bekal menuju akhirat  bagi kita , anak kita ,kerabat  pokoknya semuanya, "terangnya.


Dengan terlaksananya  kegiatan Magrib Mengaji ini merasa yakin dan percaya  hati dan  jiwa akan semakin tenteram ,damai bisa melatih diri, karena pada masa sebelumnya sudah ada  kegiatan  seperti ini. Namun dengan semakin  cepatnya perubahan Globalisasi barang tentu  ada dampak  negatif yang harus  disaring ,semakin jarang  waktu terluang. Untuk itu  mari bersama-sama kita lestarikan lagi ,kita biasakan mengaji ,secara berkelanjutan. Tidak hanya bersifat serimonial ,tapi bisa menjadi kebutuhan akan mengaji , tutur Alumnus Pasca Sarjana Universitas Bung Hatta ini.




Harinal, SAg selaku Jorong Siligawan Kecil saat ditanya  oleh Media ini menambahkan, kegiatan Magrib Mengaji yang  mereka  lakukan  bersama  warga masyarakat sudah  ada  yang  menamatkan 1 Jus Al-Qur'an  di rumah ,bahkan lebih.dan sekarang  ini lah  kegiatan khatam  Quran  yang  kita laksanakan  di sini, sebutnya.


Kegiatan  juga  diharapkannya dapat  berlangsung  secara terus menerus. Namun untuk lebih maraknya  dan siarnya  Agama Islam  ,tentunya kegiatan merupakan perdana yang melaksanakan kegiatan seperti ini akan jadi pilot projek  atau contoh untuk jorong-Jorong lain atau  bahkan  seluruh nagari  yang ada hususnya 19 Nagari di Kabupaten Pasaman Barat.


 "Alhamdulillah tentunya dengan program yang dicanangkan  Wali Nagari Rabi Jonggor, kami merasa bangga dan terima kasih. Apalagi  kegiatan ini dihadiri langsung oleh Camat Gunung Tuleh Randy Hendrawan,S.IP,,M,Si   dan  Kabid Pemberdayaan Masyarakat Nagari Pasbar Halomuan ,S.Sos, para Jorong,staf nagari , Dai ,tokoh  pemuda dan warga masyarakat tambahnya. ***y. parsela/iz

Hendra Putra, Awalnya PLh Sekda  kini Dilantik jadi Pj Sekda Pasbar

By On Rabu, Juni 16, 2021

 Pelantikan Pj Sekda Pasbar 


Pasaman Barat, prodeteksi.com----Awalnya sebagai Pelaksana Harian ( PLh) pasca mundurnya Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Yudesri, SIP, MSI. Kini Hendra  Putra, SSTP dilantik sebagai Penjabat (Pj) Sekda Pasbar yang baru.

Hanya berselang dua minggu sejak dipercaya sebagai PLh Sekda, kini ditingkatkan menjadi Pj Sekda dan resmi dilantik. 

 

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Sekda Pasbar, Hendra Putra tersebut berlangsung di Kantor Bupati  Pasaman Barat, Rabu (16/6/2021), yang dilantik Bupati Hamsuardi  dengan menggunakan protokol kesehatan dan hanya dihadiri sejumlah pejabat.


Bupati Pasbar Hamsuardi mengatakan, manajemen Sumber Daya Manusia (SDA) Aparatur dalam pemerintahan, rotasi/mutasi/promosi/demosi merupakan hal yang wajar dan harus dilakukan. Hal itu bertujuan untuk mengevaluasi kualitas SDA  aparatur di pemerintahan. 


"Ini adalah hal yang wajar, bahwa setiap jabatan akan selalu di evaluasi. karena itu kepada Pj Sekda yang baru dilantik diminta agar mengoptimalkan segala potensi yang ada, bekerjalah dengan sepenuh hati, penuh tanggung jawab dan bekerjalah sesuai aturan. Karena pada akhirnya setiap amanah akan di pertanggung jawabkan, tidak hanya terhadap manusia, tetapi di hadapan tuhan yang maha esa," ungkap Hamsuardi dalam sambutannya saat pelantikan.

 Hendra Putra bersama bupati dan wakil bupati Pasbar


Dalam kesempatan itu, Bupati Hamsuardi juga meminta kepada penjabat sekretaris daerah untuk saling berkoordinasi dengan OPD, agar seluruh kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan memberdayakan seluruh komponen yang ada.


"Tantangan di era saat ini semakin kompetitif, untuk itu mari kita bersama meningkatkan kualitas diri masing-masing, jika tidak maka kita akan jauh ketinggalan, baik itu ketinggalan secara ekonomi, pendidikan, pengetahuan, bahkan secara mental kepribadian,"jelasnya.***kf/irz

Resepsi Pernikahan Ahmad Tigor - Fitri Wina di Lubuk Gadang, Semoga SaMaWa

By On Senin, Juni 14, 2021

 

 Ahmad Tigor Lubis - Fitri Wina

Pasaman Barat, prodeteksi.com---- Resepsi pernikahan Ahmad Tigor Lubis, asal Sawah Mudik (Sabajulu) Kecamatan Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), dengan Fitri Wina, asal Lubuk Gadang  Nagari Parit, berlangsung di rumah pengantin perempuan di Lubuk Gadang, Sabtu (12/06/2021).

 Mohon restu ibunda


  Ahmad Tigor, putra bungsu Ninik Mamak Sabajulu, Mislan Lubis St. Parlagutan ini menikah di usia menjelang 27 tahun, kelahiran Sawah Mudik, 01 Agustus 1994. Sedangkan Fitri Wina, kelahiran Lubuk Gadang, 5 Juni 1995.

 Mohon restu ayahanda 


Resepsi pernikahan, Sabtu itu terselenggara dengan rangkaian khas adat di Lubuk Gadang. Siang itu sekitar pukul 14.00 WIB, pengantin pria, yang merupakan anak ke 9 dari 10 bersaudara, diantar langsung oleh kedua orangtua, Mislan Lubis dan Yusmi Warni serta pihak keluarga lainnya dan rombongan dari Sabajulu.

 Akad nikah 


Dari pihak keluarga mempelai laki-laki juga tampak hadir, Irti Zamin, SS. ( saudara tertua Tigor), Pemred media online prodeteksi.com (Pro Pers Group) bersama istri, Megawati dan kelima anak (Tria, Rasihan, Zhufa, Keysha, Rayshif), yang berdomisili di Parit yang juga pendiri Zamiga Islamic Boarding School.



Juga hadir saudara kandung Ahmad Tigor Lainnya, seperti M. Riad Zamin, wiraswasta, praktisi manajemen perhotelan di Padang, beserta istri Yenny Elfira, S.Kep, M.Kep dan ketiga anak ( Khaliza, Ramos, Ganiya). Kemudian, Miska Hartini – Juli beserta keluarga, dan Putri Diana sekeluarga.



Dari 10 bersaudara ada yang belum sempat hadir karena aktivitas di rantau yang masih padat, seperti Miska Hayati, Murmasada, Murmatama di Duri Riau dan Kartika Wartahati di Pekan Baru serta Putir Anggina di Padang. Namun mereka akan hadir dalam pesta pernikahan Tigor di Sabajulu awal Juli 2021 yang direcanakan hari Minggu tanggal 4 Juli.




Sebelumnya akad nikah Tigor-Wina, dilaksanakan Jumat (11/06/2021) di Lubuk Gadang, dengan menghadirkan KUA Koto Balingka, Syahril, SHI, disaksikan kedua orangtua Tigor dan Ibunda Wina serta wali nikah, Marliswan. Akta Nikah pasangan ini tercantum dalam kutipan Buku Nikah Nomor 085, 11, VI, 2021



Akad nikah dimulai saat calon suami berjabat tangan dengan  wali nikah, Marliswan, dari pihak keluarga pengantin wanita  karena orangtuanya telah meninggal yakni Alm Mardansyah. Saat berjabatan tangan,  wali nikah mengucapkan akad nikah  dalam bahasa Indonesia supaya kedua mempelai memahami kalimat yang sedang dibacakan.



Makna pernikahan memang hal yang penting. Sebab, pernikahan pada hakekatnya adalah fitrah manusia. Allah SWT berfirman: “Dan segala sesuatu kami jadikan berpasang-pasangan, supaya kamu mengingat kebesaran Allah.” (QS Adz-Dzariyaat: 49).



Dengan pernikahan dapat  mempersatukan antara laki-laki dan perempuan dalam menjalin ikatan suci yang halal di hadapan Allah SWT. Pernikahan juga merupakan sarana berkasih sayang yang diridhai.


 Tria Fitri Utami turut berpartisipasi lantunkan lagu pilihannya 


Layaknya harapan pasangan suami istri,  pihak keluarga dan berbagai pihak termasuk keluarga besar perantau Pers Lubis mengucapkan selamat menempuh hidup baru atas pernikahan Ahmad Tigor- Fitri Wina. Semoga menjadi keluarga Sakinah, Mawaddah dan Warohmah (SaMaWa). ****red




















Bupati Pasbar akan Bentuk Dinas Peternakan Khusus, Lepas dari Dinas Pertanian

By On Minggu, Juni 06, 2021

 

 Potensi Pengembangan Peternakan di Pasaman Barat Cukup Menjanjikan


Pasaman Barat, prodeteksi.com-----Untuk optimalisasi program pembangunan bidang peternakan, Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) Provinsi Sumatera Barat, akan mebentuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru yakni Dinas Peternakan.


Jika Dinas Peternakan ini berdiri sendiri jadi satu OPD,  maka Dinas DPTHP akan lebih ramping dan menjadi Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura (DPTH)


“Selama ini, program peternakan merupakan salah satu bidang di Dinas Pertanian, yakni Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan (DPTHP). Nantinya, OPD ini akan kita mekarkan karena ada beberapa bidang yang bergabung dengan Dinas Pertanian. Maka nanti akan ada Dinas Peternakan khusus, “ kata Hamsuardi, Bupati Pasbar, belum lama ini dalam suatu kesempatan berbincang dengan prodeteksi.com.


Lebih lanjut dikatakan, potensi peternakan di Pasbar cukup bagus dan perlu dikembangkan lebih serius. Sebab, selain dapat menyerap tenaga kerja dan menggerakkan ekonomi masyarakat, juga dapat meningkatkan ketercapaian dan ketersediaan kebutuhan pangan hewani. Termasuk dalam memenuhi kebutuhan hewan qurban lokal.


“Kita perlu belajar dari daerah lain yang serius dalam pengembangan ternak ini. Contohnya sapi, saya melihat ada suatu daerah sudah berhasil dalam pengembangan hewan ternak ini, dengan perpaduan ilmu dan teknologi dalam pengembangannya, sehingga ternak berkembang biak dan masyarakat pun dapat menyerap manfaat dari peternakan ini, “

Hamsuardi mencontohkan, dengan pengembangan bibit ternak dari hanya beberapa ekor, lalu berkembang biak atau melahirkan anak beberapa ekor. Nantinya bibitnya bisa pula dipinjamkan pada masyarakat untuk dikembangkan. Lalu jika sudah beranak lagi, menjadi milik peternak untuk dipelihara dan dikembangkan. Begitu seterusnya diprogramkan secara bertahap, jelas Hamsuardi.


Bahkan jelas Hamsuardi, para guru pun terutama di lingkungan Pondok Pesantren dapat mengembangkan hewan ternak ini untuk meningkatkan pendapatan mereka. Sehingga mereka lebih semangat dalam menjalankan profesinya karena ada tambahan pemasukan untuk peningkatan ekonomi keluarga.


Dengan pembangunan subsektor peternakan ini, hamsuardi optimis  akan dapat menggerakkan perekonomian masyarakat, terutama di perdesaan. Sebab, peternakan mampu mengambil peran dalam penyerapan lapangan pekerjaan di perdesaan. 


Selain itu, peternakan juga dinilai mampu menyediakan pangan hewani untuk meningkatkan gizi masyarakat maupun untuk kebutuhan bahan baku industri.  


 Perobahan OPD juga akan  dilakukan untuk Dinas Pendidikan. Menurut Hamsuardi akan digabung dengan kebudayaan. Menjadi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.  ***irti z


Bupati Hamsuardi, "Kebijakan Tentang THL Pasbar tidak Ada Muatan Politik"

By On Sabtu, Juni 05, 2021


 Bupati Pasbar, H. Hamsuardi


Pasaman Barat, prodeteksi.com---Bupati Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat, H. Hamsuardi menyatakan, kebijakan untuk mengurangi atau merumahkan Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasaman Barat  (Pasbar) merupakan suatu kebijakan final dan tak akan ditunda lagi. Sebab, jika tidak dilaksanakan maka kapan lagi kita akan membangun, “tanyanya.


Hal tersebut disampaikan Hamsuardi ketika menjawab pertanyaan prodeteksi.com, Rabu (02/6/2021) ketika beliau sedang menyambangi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKP SDM) Pasbar, ketemu dengan Kepala Badan, Syaifuddin Zuhri.


“Kalau tidak dilakukan atau ditunda, nanti tertunda pula pembangunan. Kami pun akan ditegur tiap tahun karena sudah terlalu banyak  realisasi anggaran untuk THL ini. Seperti disampaikan Kepala BKP SDM, Syaifuddin Zuhri sudah terealisasi sebanyak Rp.38 miliar untuk THL saja dalam satu tahun, “katanya.

 Kepala BKP SDM Pasbar, Syaifuddin Zuhri bersama Bupati Pasbar, H, Hamsuardi


Bupati pun meminta para pihak THL untuk menerima kebijakan ini. Dan bisa cari yang lain yang lebih baik. Karena hal ini jelasnya, untuk kebaikan daerah, kebaikan masyarakat , kebaikan diri sendiri juga .


“Mohon kiranya bersabar dan tetap menerima. Jangan ada pemikiran politik. Ini semata untuk kebaikan kita semua. Terus dipertahankan pun juga nggak memunginkan karena dengan jumlah THL hampir 4000, gajinya nggak bisa dinaikan, melainkan hanya Rp.850.000/ bulan. Lalu bagaimana menghidupi keluarga apalagi yang sudah punya anak sebagai tanggungan hidup, “saran Hamsuardi memberi pemahaman.


Meski demikian katanya, nanti akan diterima lagi THL yang baru sekitar 1000 orang dengan sistem rekrutmen jalur test dan seleksi. Ini bisa diiuti yang lama maupun yang baru. Namun itupun jelas Hamsuardi, masa kerjanya tidak bisa lama –lama dan paling lama 4 tahun , dengan SK yang diperpanjang sekali 6 bulan atau sekali setahun, sesuai kebutuhan daerah.


Terhadap kebijakan ini lanjut Hamsuardi juga telah mendapat dukungan dari provinsi. Dan lewat telepon orang provinsi menyebut, bahwa dengan  hanya menerima honor Rp. 850.000, THL inipun tidak mungkin dipertahankan. Sebaliknya dengan jumlah THL yang sangat banyak juga telah menghabiskan anggaran yang tak sediit.


Hamsuardi berharap, agar para THL dapat bersabar dan cari jalan hidup yang lain yang lebih baik. Lagi pula jika mereka ingin masuk test seperti PPPK, juga bisa ikut seleksi.


 Namun demikian, di hadapan Kepala BKP SDM, Hamsuardi meminta data THL ini jangan dihilangkan. Mana tau nanti dengan adanya program pertanian atau mungkin peternakan dan lainnya, bisa membantu mereka untuk dapat berusaha mandiri. ***irti z

 Tim Satresnarkoba Polres Pasbar Tangkap Pelaku Penyalahgunaan Narkotika Jenis Shabu di Tamiang Ampalu

By On Sabtu, Juni 05, 2021

 

 

 tersangka


Pasaman Barat, prodeteksi.com---Seorang pelaku penyalahgunaan narkotika jenis Shabu inisial 'P' (43 th), berhasil dibekuk polisi di Jorong Tamiang Ampalu Nagari Parik Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat ( Pasbar) Provinsi Sumatera Barat. 


Penangkapan dilakukan tim Satuan Reserse Narkotika, Psikotropika dan Obat Berbahaya (Satresnarkoba) Polres Pasbar terhadap tersangka 'P', wiraswasta warga Nagari Parik Koto Balingka pada hari  Jum'at ( 04/06/2021) sekira pukul 16.00 WIB di jorong Tamiang Ampalu. 


Kapolres Pasaman Barat, AKBP Sugeng Hariyadi melalui Kasat Resnarkoba, IPTU Eri Yanto.S.H, Jum'at, mengatakan, penangkapan tersangka pemilik shabu tersebut dilakukan Tim Satresnarkoba Polres Pasaman Barat yang dipimpinn langsung  Kasat IPTU Eri Yanto.


 barang bukti



Dari tangan tersangka, tim berhasil mengamankan barang bukti berupa 7 (tujuh) paket kecil yang diduga narkotika jenis shabu di dalam kotok rokok Sampoerna Mild yang dibungkus menggunakan plastik warna bening. Dan 1 (satu) unit handphone merek Samsung warna hitam.


Penangkapan pelaku juga disaksikan dua orang anggota Polres Pasbar,  Aspia,SH dan Desre Vinaldi, yang beralamat di Asrama Polres Pasbar. Selanjutnya tersangka 'P' beserta barang bukti dibawa ke Mapolres Pasbar untuk proses penyidikan lebih lanjut.


Menurut Eri Yanto, tersangka terjerat Pasal 114 ayat (1) Jo pasal 112 ayat(1) UU RI No 35 tentang Narkotika. ***irti z



Bimtek Tiga Hari SDGS Nagari Koto Baru Ditutup

By On Jumat, Juni 04, 2021

 



PASBAR, prodeteksi.com....Pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Petugas Pendata Sustainable Depelopment Goals (SDGS) Tahun 2021 Nagari Koto Baru, Kecamatan Luhak Nan Duo Pasbar di Gedung Serba Guna Nagari Koto Baru, Lubuk Badak yang telah berlangsung selama tiga hari ( 2-3-4 juni 2021) hari ini Jumat(4/6/2021) berakhir.


Acara Bimtek sejak Rabu lalu (2/6) lalu yang telah dibuka secara resmi oleh Camat Luhak Nan Duo mewakili Bupati, di mana selama pelaksanaan bimtek tersebut para petugas pendata telah dilatih oleh para pemateri dari beberapa instansi terkait seperti dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) juga BAPPEDA Pasbar.


Pj. Wali Nagari Koto Baru, Martias saat menutup acara Bimtek tersebut pada sambutannya berharap kepada para petugas yang sudah mengikuti Bimtek agar dapat menerapkan bekal yang telah diperoleh selama mengikuti Bimtek untuk lebih serius lagi nanti saat melaksanankannya di lapangan bersama kelompok Kerja (Pokja) yang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab di wilayah masing-masing.




"Semoga kita semua nantinya dapat melaksanakan program penting ini, sesuai dengan petunjuk teknis dan waktu yang telah di tetapkan. Ke depan hasil pendataan ini akan menjadi rujukan dalam hal merumuskan kebijakan dan arah pembangunan Pemerintah Daerah Pasbar dan Pemerintahan Nagari tentunya." tegas Martias.


Ia berharap nantinya pendata memberikan hasil pendataan yang akurat terkait kondisi sosial, ekonomi masyarakat di Nagari Koto Baru berdasarkan acuan yang ada pada SDGs.


"Harapan saya nanti  petugas pendata dalam melaksanakan tugasnya saat terjun langsung ke tengah masyarakat, agar akurasi data benar-benar dapat di pertanggung jawabkan." harapnya.


Ketua Pokja SDGs Koto Baru, Zulkifli Nasution mengatakan dengan selesainya pelaksanaan Bimtek, Jumat,(04/06/2021) petugas pendata  langsung dilepas secara resmi oleh Wali Nagari Koto Baru untuk melakukan tugas pemetaaan dan pendataan ke masyarakat.




Zulkifli berharap kepada petugas pendata, hendaknya dengan selasainya pelatihan yang telah berlangsung selama tiga hari ini, semoga ilmu yang didapat selama Bimtek hendaknya dapat diaplikasikan langsung saat di lapangan, hingga tujuan pelatihan SDGs untuk menghasilkan data Sustainable Depelopment Goals (SDGs) Tahun 2021 yang real dan  akurat tercapai.


Ketua Pokja SDGs Nagari Koto Baru, Zulkifli Nasution yang juga sebagai Bamus Nagari Koto Baru ini juga menyampaikan, Bamus sangat mendukung program ini, sebab ke depan hasil dari pendataan ini akan dapat dijadikan salah satu acuan prioritas Pemerintah Nagari dan Lembaga Bamus sebagai sumber rujukan arah pembangunan dalam penyusunan RKP Nagari Koto Baru, harapannya, kedepan tidak ada lagi dasar atau rujukan rencana pembangunan nagari dengan kata 'Pokoknya ini harus di bangun,'  namun arah pembangunan yang dituangkan pada RKP memang mengacu sesuai dengan skala prioritas dan kondisi real di bawah dari hasil data Nagari yang berbasis SDGs.


" semoga dengan selesainya nanti pendataan nagari berbasis SDGs Desa ini, kedepan kita dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Nagari tidak lagi hanya berdasarkan jenis kegiatan yang tanpa data, tapi berdasarkan jenis kegiatan dari hasil rekomendasi pendataan Nagari berbasis SDGs Desa, hingga pembangunan nagari mampu menghasilkan program pembangunan tepat sasaran yang bermanfaat bagi masyarakat," jelasnya.



Dikatakannya, dengan telah resminya tim pendata ini dilepas oleh Wali Nagari untuk terjun ke masyarakat dalam melakukan tugasnya pada Jumat (04/06), maka petugas pendata terhitung tanggal 5 Juni 2021 sampai 25 Juni 2021 ke depan sudah dapat melaksanakan tugasnya ke lapangan.


Saat di lapangan Tim Pokja Relawan Pendataan SDGs Nagari tahun 2021 akan bekerja mendata setiap warga, rumah tangga, dan Nagari melalui survey yang ada dalam kuesioner SDGs juga akan dibekali dengan Surat Keputusan Pemerintah Nagari Koto Baru.                                                                          " semoga proses pendataan ini berjalan baik dan disambut positif oleh masyarakat," ujarnya mengakhiri. ***Iz

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *