HEADLINE NEWS

Bupati Yulianto : Paradigma Penanggulangan Bencana Telah Berubah

IKLAN

Bupati Pasbar, H Yulianto (tengah)  didampingi Kajari Pasbar, Tailani
dan Kapolres Pasbar, AKBP Fery Herlambang
dalam Sosialisasi Perda Penanggulangan Bencana yang digelar BPBD Pasbar
Pasaman Barat, prodeteksi.com-----Saat ini paradigma penanggulangan bencana telah berubah dari penanganan dampak bencana menjadi pengurangan risiko bencana. Fokusnya adalah bagaimana membangun ketahanan masyarakat dalam menghadapi bencana sehingga meminimalkan kerugian yang ditimbulkan oleh bencana, baik kerugian jiwa maupun harta benda.

Demikian kata Bupati Pasaman Barat, H.Yulianto ketika membuka Sosialisasi Peraturan Daerah Kabupaten Pasaman Barat Nomor 4 Tahun 2018 Tentang Penanggulangan Bencana, Kamis (28/11) di Aula Kantor Bupati Pasbar.

"Memahami potensi bencana ini, pemerintah daerah tengah mengupayakan pencegahan dan mitigasi, untuk mengurangi atau memperkecil dampak kerugian atau kerusakan yang ditimbulkan oleh bencana," kata Yulianto.

Dikatakan, penyusunan Perda ini adalah sebagai salah satu langkah pencegahan bencana melalui mitigasi pasif. Diterbitkannya Perda, menunjukkan keseriuaan Pemda dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana sebagaimana diamanatkan oleh UU No. 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana.

Seperti diketahui bahwa wilayah Pasbar sebahagian besar adalah wilayah datar dan sebagian lagi berupa daerah berbukit, pegunungan, lautan dan pesisir pantai, serta pulau-pulau kecil, menjadikan Pasbar wilayah yang rawan terhadap bencana. 

Dipaparkan bupati, ada 11 jenis bencana yang mungkin terjadi di Pasbar yaitu, banjir gelombang ekstrim, gempa bumi, cuaca ekstrim, tanah longsor, kekeringan, kebakaran lahan, tsunami, gagal teknologi, epidemiologi, dan konflik sosial yang sewaktu-waktu bisa terjadi.

Kepala BPDB Pasbar melalui Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Pasbar, Setarman menyampaikan tujuan sosialisasi adalah menberikan informasi tentang Perda kebencanaan yang melibatkan pemerintah, dunia usaha dan masyarakat. Selanjutnya, menjelaskan prosedur penanggulangan bencana yang di dalamnya terdiri dari Komando, Koordinasi dan Pelaksana.

Kegiatan sosialisasi ini juga dihadiri langsung oleh Kajari Pasbar, Tailani dan Kapolres Pasbar, AKBP Fery Herlambang. ****hms/ irti z

Previous
« Prev Post
Show comments
Hide comments

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *