Pasaman Barat, prodereksi.com ---- Kondisi mulai amannya kebun sawit atau Tandan Buah Segar (TBS) di Parit dan Sigalangan Nagari Parit Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat, dari aksi pencurian yang marak belakangan ini, tak lepas dari usaha bersama melalui Tim Penanggulangan Penyakit Masyarakat (Pekat) Parit dan Sigalangan, yang dibentuk masyarakat setempat sejak 23 Mei 2025.
Tim Pekat Parit-Sigalangan ini, sejak dibentuk telah menggelar berbagai kegiatan. Seperti rapat kerja tim pekat, giat Pekat langsung ke lapangan atau kebun masyarakat termasuk pada malam hari, dengan 6 group piket dan juga melakukan peninjauan ke lokasi TBS yang diduga ilegal.
![]() |
Tim Pekat Parit - Sigalangan |
Tidak itu saja, bahkan, Tim Pekat Parit-Sigalangan telah meneruskan berbagai laporan kasus yang ditemukan di lapangan kepada Polsek Sungai Beremas di Air Bangis. Hal ini sesuai dengan salah satu pion yang disepakati dalam pembentukan Tim adalah bagi pelaku (pencuri sawit) akan dibawa ke proses hukum yang berlaku untuk diproses secara hukum,
"Sampai saat ini sudah ada 3 kasus yang kami temukan di lapangan dan telah kami teruskan dan laporkan ke Polsek Sungai Beremas untuk diproses sesuai aturan hukum yang berlaku, " kata Yadi Saputra, Ketua Tim Pekat Parit -Sigalangan, Minggu (15/6/2025).
![]() |
Yadi Saputra |
![]() |
Ke Lapangan |
Adapun kasus tersebut, pertama kasus pencurian buah kelapa. Bahwa pada Jumat lalu, Tim Pekat bersama masyarakat telah berhasil menemukan dan mengamankan sekitar 100 buah kelapa curian di sekitar kantor camat. Nah. untuk menelusuri siapa pelakunya kini dalam proses hukum pihak berwajib.
Kedua, kasus pencurian sawit atau TBS. Bahwa pelaku saat ini telah diamankan di Polsek Se. Beremas. Dan ketiga, Kasus pembakaran rumah dan kandang ayam, yang saat ini masih dalam proses hukum.
Ketua Tim Pekat Parit Sigalangan, Yadi Saputra berharap dengan berbagai kegiatan dan usaha bersama dalam mengamankan kebun sawit masyarakat, agar kerjasama terus ditingkatkan dengan harapan kondisi sekarang bisa bertahan dan kebun sawit benar benar aman ke depan.
baca juga >> Tim Pekat Parit- SigalanganTerbentuk, Pencurian Sawit Berkurang, Kebun Mulai Aman
"Alhamdulillah sampai saat ini sudah jauh berubah dari segi ninja sawit, Namun ynag namanya kita manusia belum bisa berbuat dengan angka 100 persen. Namun sejauh ini sudah di angka 60 persen masyarakat sudah bisa menikmati hasil sawitnya, ujar Yahdi Saputra, sebagaimana diberitakan sebelumnya. ***** irz
« Prev Post
Next Post »