HEADLINE NEWS

3 Milenial Urban jadi Tamu Istimewa Gubernur Anies Baswedan

By On Senin, November 01, 2021

 


Jakarta, prodeteksi.com-----Gubernur Anies Baswedan kedatangan tamu istimewa di Balai Kota, pada Jumat kemarin, (29/10). Mereka adalah tiga anak muda milenial urban yaitu Irwan Adi Rusmantyo, Kartika Fitri Ampiranti dan Pandu Chandra Putra Raka Bhimawan. 


Mereka telah berhasil menarik perhatian Anies karena sebagai generasi muda masih mau melestarikan dan mengembangkan budaya adiluhung bangsa, wayang orang.


Bagaimana tidak, budaya pop dari luar negeri terus menghegemoni tren masa kini. Terlebih lagi dalam kondisi pandemi Covid-19 para milenial urban tersebut mampu mempertahankan dan melestarikan budaya wayang orang yang pementasannya juga sangat dibatasi seperti seni pertunjukan yang lain. Akibatnya bukan hanya budaya luar terus masuk melalui layanan streaming, tapi banyak juga dari para seniman beralih profesi akibat pandemi.

Singkatnya, dalam kunjungan ketiga pemuda itu ke Balaikota DKI menemui Gubernur Anies, Teguh Ampiranto sebagai Ketua Umum Paguyuban Wayang Orang Bharata (WOB) atau akrab disapa Kenthus juga hadir dengan mengenakan busana Jawa (beskap). Kedatangan seniman itu mendampingi seniman Milenial Irwan, Kartika, dan Raka yang mengenakan busana lengkap Rama, Shinta dan Hanoman.  Sangat otentik dan kental dengan ciri khas pementas wayang, tentu ini menarik semua orang di Balaikota.

Irwan, Kartika, dan Pandu pun nampak antusias ketika menghadap Anies. Tekad mereka melestarikan dan mengembangkan wayang orang sebagai kesenian Indonesia begitu kuat. Terlihat ketika ketiganya berdiri bersama Anies, dan memperkenalkan cerita wayang Rama dan Shinta. Anies pun turut antusias dengan menirukan sedikit gerakan tarian dengan mengangkat tangan kanan di atas pinggang dan tangan kiri dibawahnya serta melentikkan jari khas tarian wayang.

Antusiasme Anies ini membakar optimisme tiga serangkai anak muda yang peduli budaya bangsa, untuk terus mementaskan wayang orang hingga ke luar negeri --Begitu cita-cita mereka--. Tidak mau kalah dengan gelombang budaya luar yang kini digemari anak muda di Indonesia terlebih sangat mudah mengakses dengan layanan internet.

Sebagi bukti pelestarian dan pengembangan budaya, Kenthus menginformasikan bahwa WOB akan merayakan ulang tahun ke-50. Ini tentu saja sebuah oase ketika seni pertunjukan mati suri akibat Pandemi, WOB bertahan di ulang tahun emasnya. Meskipun kondisinya memang sulit.

"Gara-gara pandemi, WOB yang tadinya berpentas hampir setiap minggu, saat ini hanya beberapa kali saja tiap tahunnya," ungkap Kenthus.

Dalam kesempatan tersebut Kenthus mengundang Gubernur Anies Baswedan, untuk berkenan mengunjungi basecamp mereka di kawasan Senen, untuk melihat para seniman berlatih menari sekaligus berdialog dengan mereka.

Anies yang tertarik dengan cerita dan semangat dari para seniman tersebut pun menyatakan kesanggupannya untuk datang mengunjungi base camp mereka di daerah Senen Jakarta Pusat.

"Insya Allah dalam waktu dekat saya akan bertandang ke sana, kita akan diskusikan cara terbaik untuk melestarikan budaya adiluhung ini" kata Anies.

Gubernur Anies juga mengapresiasi persistensi, kreatifitas, dan semangat para seniman dan pengurus WOB. Kata Anies, tanpa sosok seperti mereka, menurutnya tidak akan ada lagi generasi yang dapat mengenal budaya turun menurun tersebut. Apalagi wayang orang tidak hanya enak untuk ditonton, tetapi juga penuh wisdom yaitu tontonan sekaligus menjadi tuntunan.

Iwan Wardana, Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta mengatakan, saat pandemi ini banyak kesenian yang terancam punah, sekitar 39%. Hal ini karena proses berkesenian nyaris berhenti, dan banyak seniman terpaksa beralih profesi.

"Pemprov DKI Jakarta terus berusaha membantu para seniman, supaya bisa melewati pandemi dan kesenian tetap lestari," kata Iwan.

Untuk WOB, sampai saat ini regenerasi terus berjalan dengan baik, hingga saat ini generasi milenial yang tertari menjadi penari atau sekedar penikmat wayang terus bermunculan. Saat ini sudah generasi ke-9. Dengan dukungan dari berbagai pihak, baik swasta maupun pemerintah, WOB yakin akan terus survive dan berkembang melewati ujian waktu, menebarkan wisdom yang dibawa dari generasi ke generasi.

Seperti diketahui WOB adalah sebuah paguyuban yang didirikan sejak 5 Juli 1972, tetap bertahan hingga saat ini, didukung oleh 150-an seniman, yang mayoritas menjadikan penari wayang sebagai profesi tetap. Hadirnya tiga seniman Milenial Irwan, Kartika, dan Raka seakan membuktikan bahwa kesenian wayang orang bukan hanya akan tetap ada namun dapat berkembang hingga ultah ke-50 berikutnya seperti diharapkan Anies.****

Akan Berlaga di Kompetisi Liga 3 Sumbar, PS Pasbar Berpeluang Menang

By On Senin, November 01, 2021

 

 PS Pasbar Dilepas Mengikuti Kompetisi Liga 3 Sumbar


Pasaman Barat, prodeteksi.com---- Akan berlaga di Liga 3 Kompetisi Tingkat Sumatera Barat Tahun 2021, Persatuan Sepakbola Pasaman Barat (PS Pasbar) akan berupaya merebut kemenangan. Kompetisi yang digelar Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sumbar ini akan dimulai pada 3 November mendatang.



Harin ini, Senin (01/11/2021) dijadwalkan kegiatan pengundian terkait tempat dan jadwal bertanding di Kota Padang. Tim PS Pasbar pun dilepas oleh Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi dan Wakil Bupati Risnawanto, di halaman kantor bupati setempat.



Bupati Hamsuardi mengatakan, sebagai seorang atlet, disiplin merupakan modal utama untuk mengejar impian. Jangan cepat puas dengan prestasi yang diraih. Sebab, jika kita bisa menang di liga 3, makan akan masuk ke liga 2 begitu seterusnya. Maka teruslah  semangat menjadi atlet handal yang mumpuni,"kata Hamsuardi, memberi motivasi.




Lanjutnya,  selain disiplin, seorang atlet hendaknya janganlah merokok, karena ini jelas sudah melanggar disiplin dalam menjaga kesehatan,"kata Bupati Hamsuardi dihadapan pemain dan official PS Pasbar.


 Bupati Pasbar lepas Tim PS Pasbar untuk mengiuti kompetisi

Sementara itu, Wakil Bupati Risnawanto berharap PS Pasbar bisa mengharumkan nama Pasbar di dunia olahraga, terutama sepakbola. Karena sepakbola Pasbar dari dahulu cukup terkenal dan sudah sering berlaga di kancah yang lebih luas, bukan hanya Sumbar saja. 


"Saya turut memberikan support dan apreasiasi yang tinggi untuk PS Pasbar ini. Dari sekian ribu pemuda yang ada di Pasbar, kalian ini pemuda terbaik yang akan mengharumkan nama Pasbar. Untuk itu, bermain lah dengan sportif. Bawa lagi semangat bahwa kita pernah menang dan melalang buana dalam kompetisi dan berjuanglah secara maksimal,"kata Risnawanto.



Manager PS Pasbar HD Dianovri Harpama  berharap dukungan dan doa dari Pemda Pasbar dan masyarakat agar PS Pasbar bisa menang dan mengharumkan nama Bumi Mekar Tuah Basamo. 


Dijelaskan, bahwa dalam laga nanti ada empat tuan rumah yang ditunjukkan oleh Asprov PSSI Sumbar yakni PSP Padang, PSBS Batusangkar, PS Gasliko 50 Kota dan PSKB Bukittinggi.



"Hal ini sesuai dengan SK yang dikeluarkan Asprov PSSI Sumbar nomor SKEP/18/A-SB/X/2021 tentang penetapan klub tuan rumah babak penyisihan kompetisi Liga 3 Asprov PSSI Sumbar,"kata HD.


Ada 15 tim yang akan berlaga yakni PSP Padang, Gasliko 50 Kota, Dualipa 50 Kota, Persepak Payakumbuh, PSKB Bukittingi, PSBS Batusangkar, Persiju Sijunjung dan PS GAS Sawahlunto. PS Machudums, PS Absolute Kab Solok, PS Pasaman Barat, Aromataram FC, GMR Batusangkar, Persikopa, Persepar Padang Pariaman.***dkf p/irz


Disarankan, Humas Lepas dari Diskominfo Pasbar Bergabung dengan Protokoler

By On Minggu, Oktober 31, 2021

 

 

 Kantor Bupati Pasaman Barat Sumatera Barat



Pasaman Barat, prodeteksi.com---- Bidang Humas yang saat ini melekat pada Dinas Kominfo Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) Provinsi Sumatera Barat, disarankan untuk dijadikan bagian tersendiri dari struktur organisasi Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Alasannya, untuk efektifitas, efisiensi dan peningkatan kinerja humas itu sendiri.


Hal tersebut disampaikan salah seorang wartawan senior Pasbar, Yulison, ketika diminta pandangannya belum lama ini. Sebelumnya ia juga pernah berpengalaman menjabat sebagai Kepala Bagian (Kabag) Humas ketika ia masih aktif sebagai PNS dan belum purna bakti. 


“Saya rasa suatu kerugian kalau humas tidak berada langsung di bawah sekretariat. Sebab, kegiatan bupati atau kepala daerah tak terpantau. Mengakibatkan kegiatan yang perlu dipublis tidak ada yang meliput, “ kata Yulison.


Dia mencontohkan, beberapa kegiatan pelantikan pejabat di Pasbar yang perlu diketahui publik, namun luput dari publish Humas Diskominfo. Menurutnya, biasa saja karena humas tidak tahu atau memang sengaja tidak diliput. 


“Humas yang di kominfo saat ini tentu sifatnya menunggu perintah kepala dinas tidak langsung ke bupati. Kalau dulu ketika humas jadi bagian, maka humas langsung ke bupati. Walaupun secara adminsitrasi tetap melalui asisten dan sekda dan operasional oleh pimpinan daerah. Apalagi  humas merupakan mata teling hidung dan mulut penerangan dari pemerintah daerah, “ jelas Yulison.


 Yulison



Lanjutnya, jika sebagai Bagian Humas di sekretariat, maka akan lebih cepat karena jika ingin tahu kegiatan bupati dapat langsung diminta ke ajudan bupati terkait catatan agenda bupati. Kalau di bawah Dinas tentu oleh kepala dinas dulu baru ke bidang humas. 


Jelasnya, jika seandainya kurang pointnya untuk beban kerja di Bagian Humas,  menurut dia, harusnya protokoler itu masuk dalam bagian humas menjadi Bagian Humas dan Protokoler sehingga protokoler menjadi Kasubag sebagi eselon IV. 


“Jika  Humas disatukan dengan Protokoler  ini akan lebih efektif dan efisien. Sebab jika eselon III, tentu banyak pemborosan seperti pengadaan mobil dinas dan tunjangan jabatan, ditambah lagi personil eselon IV nya dan sebagainya. Sedangkan protokoler tidak ada beradaptasi dengan masyarakat beda dengan humas merupakan kegiatan timbal balik, “ paparnya.


Yulison menyarankan agar Humas disatukan dengan  protokoler. Jika ini digabung akan terpenuhi beban kerja dan sangat menghemat anggaran Pemda. Jadi menurutnya, perlu ditinjau kembali oleh Bupati Pasbar.

    

“ Jika bidang Humas lepas dari Diskominfo dan menjadi Bagian tersendiri, akan lebih efektif melayani pers dan hak informasi dari atas ke bawah dan dari bawah ke atas. Sebab, Humas yang memfasilitasi  informasi antara pemerintah dan masyarakat. Di daerah lainnya juga kebanyak Bagian Humas dan Protokoler. Jadi yang biasanya merupakan tugas bagian humas tidak diambil allih oleh protokoler, terangnya. ***ir/ red


Kasus SPJ Fiktif, Kejari Pasbar Tetapkan 5 Tersangka Mantan Wakil Rakyat

By On Jumat, Oktober 29, 2021

 

 Kasus dugaan tindak pidana  korupsi anggaran perjalanan dinas pada Sekretariat Dewan  DPRD Pasbar, Tiga tersangka telah ditahan

 
 

Pasaman Barat, prodeteksi.com----Kejaksaan Negeri Pasaman Barat (Kejari Pasbar) akhirnya menetapkan 5 tersangka terkait kasus dugaan tindak pidana  korupsi anggaran perjalanan dinas pada Sekretariat Dewan  DPRD Pasbar tahun anggran 2019.


 
Kejari Pasbar mengumumkan  penetapan tersangka tersebut, Jumat (29/10-2021) dan telah melakukan penahanan terhadap tersangka SPJ fiktif itu. Dari lima tersangka, tiga orang telah dilakukan penahanan. Sedangkan dua lagi  tidak memenuhi panggilan penahanan dari Kejari Pasbar karena suatu alasan.
 


“Tiga tersangka telah ditahan, dua lagi belum karena tidak hadir tadi dengan suatu alasan, satu habis operasi dan satu lagi sedang di Riau, “sebut Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pasaman Barat Ginanjar Cahya Permana pada pers rilisnya, Jumat.
 
 
Menurut Kejari,  setelah tim kejaksaan mencek kebenaran alasan dua tersangka itu, ternyata memang benar. “Namun penahanan terhadap kedua orang tersangka tersebut tetap akan di tindaklanjuti secepatnya,”ujarnya.


 
Ia membenarkan bahwa  tiga tersangka yang sudah ditahan tahan hari ini merupakan mantan anggota DPRD Pasaman Barat. Meraka adalah, inisial ES dari Partai Demokrat, inisial FS dari Partai PPP, inisial JD dari Partai PPP, inisial IS dari Partai PDIP dan inisial At dari Partai PBB.
 


Diduga kata Kajari Pasbar, tersangka melakukan tindakan korupsi anggaran perjalanan dinas pada Sekwan DPRD Pasbar pada tahun anggran 2019 yang terserap sebesar 27.165.361.405 dari total anggaran sebesar 32.015.823.405.
 


Atas kasus tersebut, jumlah kerugian negara dari lima tersangka sebesar Rp 650 juta.Kini, tersangka kata Kajari untuk sementara dititipkan penahanan di Rutan Polres Pasaman Barat
 


Kelima tersangkat menurutnya,  dijerat dengan pasal 2 ayat 1 subsider pasal 3 UU RI No 31 tahun 99 sebagaimana telah di ubah dan ditambahkan UU RI no 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. ***i

 


Wisuda ke XXIII, Lulusan STAI YAPTIP Diharapkan Berkontribusi Memajukan Pasbar

By On Kamis, Oktober 28, 2021


 Wisuda STAI YAPTIP Pasbar ke XXIII

Pasaman Barat, prodeteksi.com----- Sekolah Tinggi Agama Islam Yayasan Perguruan Tinggi Pasaman (STAI-YAPTIPlaksanakan Wisuda ke XXIII, Kamis (28/10/21) di Aula kampus setempat. 


Dalam kesempatan itu, Ketua STAI YAPTIP, Mita Fitria, M.A mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan  menyampaikan terimakasih kepada Bupati Pasaman Barat beserta rombongan yang telah hadir dalam acara wisuda tersebut. 


"Hari ini STAI-YAPTIP mewisudakan 86 mahasiswa, 62 orang perempuan dan 24 orang laki-laki dengan tiga jurusan yaitu PAI, MPI, dan Perbankan Syariah" jelas Mita Fitria.


 Ketua STAI YAPTIP, Mita Fitria, M.A

Kepada wisudawan, Mita Fitria berharap agar dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat selama berada di bangku kuliah. "Ilmu, keahlian dan pengalaman akademik yang telah didapatkan di Kampus STAI-Yaptip semoga dapat saudara aplikasikan di dunia pekerjaan nanti,"pintanya.


Sementara itu, Bupati Pasaman Barat berharap lulusan STAI YAPTIP dapat berkontribusi dalam memajukan pendidikan serta membangun Kabupaten Pasaman Barat lebih baik ke depan. 




"Semoga STAI-Yaptip Pasaman Barat semakin berkembang, berprestasi, dan dapat meningkatkan mutu pendidikan, sehingga dapat terus menebarkan manfaat bagi masyarakat dan melahirkan lulusan terbaik,"kata Hamsuardi,  


Bupati juga memberikan semangat dan motivasi kepada wisudanwan. "Jangan cepat puas dengan apa yang saudara raih saat ini. Terus belajar dan belajar, semoga ilmu yang saudara miliki menjadi pondasi bagi saudara untuk memajukan dan membangun Kabupaten Pasbar nantinya,"ujarnya. ***dkf/iz


Momen Sumpah Pemuda, Mari Bersatu Majukan Bangsa dan Lawan Pandemi !

By On Kamis, Oktober 28, 2021


Pasaman Barat, prodeteksi.com---Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi  berharap momentum Hari Sumpah Pemuda mampu menjadi perekat persatuan bangsa untuk bersama-sama bangkit melawan pandemi. Serta mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang kokoh melalui kewirausahaan pemuda untuk kemajuan bangsa.


"Momen sumpah pemuda ke -93 tahun ini, mari kita bersatu majukan bangsa termasuk dalam melawan pandemi dengan mematuhi protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi, imbau Hamsuardi ketika peringatan Hari Sumpah Pemuda dengan tema Bersatu, Bangkit dan Tumbuh, di Aula Kantor Bupati, Kamis (28/10/21).


Ditambahkannya, "dengan persatuan lah tewujud kedaulatan dan kita dapat menikmati hari ini. Dengan suatu ikrar, "Tanah Air Satu, Bahasa Satu, Bangsa Satu, INDONESIA,"sebutnya. 


Acara dihadiri langsung oleh Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi selaku inspektur upacara. Dan turut hadir Sekretaris Daerah, Hendra Putra, unsur Forkopimda, OPD, Para Kabag, Kongres Pemuda Pasaman Barat serta stakeholder terkait lainnya.


Lanjutnya, saat ini, berbagai fasilitas mempersatukan pemuda ada di sekeliling kita, mulai dari media komunikasi tanpa batas, koneksi transportasi dari sabang sampai merauke, dan fasilitas lain yang mengindikasikan hilangnya sekat-sekat jarak antar anak bangsa. 


Namun, di sisi lain fasilitas tersebut seringkali menjadi fasilitas destruktif perpecahan anak bangsa. Media digital dijadikan fasilitas berkonflik, menebar kebencian, dan memupuk keretakan" ucap Hamsuardi.


"Bersatu, bangkit dan tumbuh, tema ini diambil untuk menegaskan kembali komitmen yang telah dibangun oleh para pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928 dalam Sumpah Pemuda. Bahwa hanya dengan persatuan kita dapat mewujudkan cita-cita bangsa,"ungkap Bupati Hamsuardi dalam amanatnya. ***Irz

Meski Agak Terlambat, Bupati Hadiri Maulid Nabi di Masjid Al-Falah Sungai Magelang

By On Kamis, Oktober 28, 2021

 



Pasaman Barat ,prodeteksi.com----H.Hamsuardi, Bupati Pasaman Barat (Pasbar) hadir di Masjid Al-Falah Kejorongan Sungai Magelang  Kecamatan Gunung Tuleh. Dalam rangka Qatam Quran sekaligus peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad  SAW, Rabu malam ( 27/10/2021).


Juga hadir mendampingi bupati, Fahrein, S.Sos M.Si, Kadis Koperindag dan UMKM, M. Ghor. S.Pd, MM, Camat Gunung  Tuleh  dan Sahdan SH, Camat Sungai Aur 


Kedatangan  bupati dan rombongan sejak awal ditunggu dan disambut  masyarakat setempat. Meskipun agak terlambat karena banyaknya kegiatan Bupati,  namun jemaah tetap  menunggu dan acara berjalan sukses  dan lancar.


Dalam sambutannya, Bupati Hamsuardi mengatakan  permohonan  maaf atas kedatangannya yang terlambat. Kemudian ia pun menyampaikan berbagai informasi termasuk  sekaitan  dengan Visi-Misi  bupati dan wakil bupati dalam membangun Pasbar.


Selain itu Hamsuardi juga merespon aspirasi masyarakat menyangkut keluhan mengenai Jalan Simpang Tiga Alin – Paraman, bahwa menurut bupati, pada tahun  2022 akan diperbaiki dan diaspal kembali. Dan akan dianggarkan  melalui dana APBD.




Menurutnya, sebenarnya yang lebih sulit adalah membangun mental manusia itu sendiri. Yakni bagaimana bisa berahlakul karimah, memiki suri tauladan sebagaimana diajarkan Nabi Muhammad SAW.


Hamsuardi juga menyampaikan terkait pembangunan untuk sarana Taman Pendidikan (TPA ) Al- Quran di Pasbar, akan dibantu  sejumlah Rp. 50 juta dan bantuan lain Rp.2.500.000 untuk pembelian Al-quran. Ia juga merasa bangga dengan adanya anak di Sungai Magelang yang sudah hapal 4  sampai 5 jus.



Dalam kesempatan yang sama, Zulpahri, Ketua Bamus Nagari Rabijonggor menjelas tentang keberadaan program magrib mengaji di nagari setempat sudah terselenggara dengan baik mulai dari tingkat kejorongan. Seperti di jorong Siligawan kecil, jorong Paraman Ampalu dan jorong Sungai Magelang. ***parsela/irz


Percepatan Pembangunan Jalan Teluk Tapang Terus Dipacu

By On Rabu, Oktober 27, 2021

 

 

 Percepatan Pembangunan Jalan Teluk Tapang Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas Kabypaten Pasaman Barat Sumatera BaratTerus Dipacu 



Pasaman Barat, prodeteksi.com------Proyek lanjutan pembangunan Jalan menuju Pelabuhan Teluk Tapang Nagari Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat terus dipacu. PT. Rimbo Peraduan sebagai pelaksana pekerjaan tahun ini menargetkan selesai jelang akhir tahun 2021.


Sebagaimana diketahui pekerjaan proyek di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga ini, sudah berjalan selama dua tahun pengerjaan. Tahun 2021 termasuk tahun ketiga pekerjaan pada proyek strategis Sumbar. Dan tahun ini PT. Rimbo Peraduan dipercaya untuk meneruskan pekerjaan dari rekanan sebelumnya.


Pihak pelaksana proyek dan Balai Pelaksana Jalan (BPJN) Sumatera Barat berupaya mempercepat penyelesaian pembangunan Jalan pada proyek tahun anggaran ketiga ini yang ditargetkan rampung sebelum akhir tahun 2021. “Saat ini bobot pekerjaan sudah mencapai 84,6 persen. Ditargetkan dapat selesai sebelum akhir masa kontrak, “kata Salman pihak kontraktor ketika dihubungi media ini, Selasa (26/10/2021).


 Pembangunan akses jalan menuju Teluk Tapang


Adapun titik awal pekerjaan dimulai dari kilometer 12,3 dari Bungo  Tanjung Air Bangis  ke arah Teluk Tapang hingga ujung pekerjaan sepanjang 22 KM. Atau sepanjang  9,7  KM pekerjaan jalan dihitung dari titik awal proyek  TA 2021 ini.


Menurut Salman, item pekerjaan mulai dari pembukaan jalan, galian dan penimbunan serta pengerasan dan pengaspalan. Dari total 9 kilometer lebih yang akan dikerjakan, sekitar 2 KM merupakan jalan tanah dan tidak  masuk dalam pekerjaan pengaspalan. 


Selain pembangunan jalan, juga beberapa unit jembatan pendek (Box Culvert). Dengan nilai kontrak sebesar Rp. 60,87 miliar oleh penyedia jasa PT. Rimbo Paraduan dan konsultan supervisi PT. Manggala Karya Bangun Sarana KSO dan PT. Khayyira Engineering Consultan. 

.  

Jika pekerjaan PT. Rimbo Peraduan ini rampung, maka masih tersisa sepanjang 21 KM lagi jalan yang harus dibangun dan diaspal untuk sampai ke titik lokasi pelabuhan Teluk Tapang. Baru kemudian terbuka akses sampai lokasi untuk kemudian dapat diporasikan.


  Pembangunan akses jalan menuju Teluk Tapang


“Untuk bisa menembus jalan itu sampai ke lokasi pelabuhan tentunya masih butuh penganggaran proyek setidaknya dua tahun anggaran lagi. Karena masih ada 21 KM lagi dari 43 KM total panjang Jalan Teluk Tapang- Bungo Tanjung. Dan sebanyak 13 unit jembatan, “ sebutnya.


Dengan kehadiran pelabuhan Teluk Tapang tersebut akan dapat mendukung konektivitas dan memajukan perekonomian di daerah Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Dan akan menjadi penting sebagai tulang punggung pengembangan konektivitas antar-wilayah dalam rangka memperlancar distribusi logistik di Indonesia. 


Sebagaimana pernah disampaikan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono yang dikutif dari laman pu.go.id, bahwa menurutnya konektivitas yang semakin lancar akan mengurangi biaya angkut kendaraan logistik dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. 


Seperti juga disampaikan Plt. Kepala Balai Pelaksana Jalan (BPJN) Sumatera Barat, Syachputra Ghani beberapa waktu yang lalu, pembangunan ruas jalan ini merupakan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah.


Menurutnya, pembangunan jalan akan mendukung akses jalan ke Pelabuhan Teluk Tapang yang rencananya akan mulai beroperasi di tahun 2024.


Ia menambahkan, lokasi pembangunan jalan  memang memiliki tingkat kesulitan tersendiri karena berada di daerah  rawa. Oleh karenanya, desain jalan Teluk Tapang – Bunga Tanjung menggunakan teknologi geotextile dan geogrid. ***irti z



SMK N 1 Sungai Aur Gelar Workshop PPKS 2021

By On Rabu, Oktober 27, 2021

 Workshop PPKS SMK  Negeri 1  Sungai Aur


Pasaman Barat, prodeteksi.com----Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Sungai Aur Kecamatan Sungai Aur Kabupatenn Pasaman Barat terpilih sebagai salah satu sekolah kejuruan yang mendapatkan bantuan pemerintah fasilitasi Kemitraan SMK dengan DU/DI, berupa kegiatan Pembentukan Pusat Pengembangan Karir Siswa (PPKS) tahun 2021


Untuk pelaksanaan program PPKS dan Bursa Kerja Khusus (BKK) ini pihak SMK N 1 Sungai Aur melaksanakan workshop pembentukan PPKS dengan mengikut sertakan sekolah sekitar sebagai pengimbasan program, Rabu (27/10/2021) di Aula sekolah setempat.




Workshop menghadirkan narasumber dari Direktorat Kemitraan dan Penyelarasaan DUDI, Gandhi Bima  yang dilaksanakan secara virtual. Yang dihadiri Kepala SMK N Sei. Aur, Hardimentis Marwan beserta wakil kepala sekolah dan guru terkait serta sejumlah kepala sekolah dari sekolah kejuruan sekitar di daerah itu.


Kepala sekolah, Hardimentis Marwan dalam sambutannya mengucapkan terma kasih kepada pemerintah pusat yang telah menetapkan sekolah yang dipimpinnya sebagai salah satu sekolah pelaksana program PPKS 2021.



Ia mengucapkan rasa syukur dengan adanya program PPKS dari Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri melalui DIPA Satuan Kerja Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2021.


"Alhamdulilah kita berharap dengan  pembentukan PPKS ini, kian memperkuat BKK yang merupakan salah satu komponen penting dalam mengukur keberhasilan pendidikan di SMK. Sebab, ini berperan mengoptimalkan penyaluran tamatan SMK dan sumber informasi untuk pencari kerja.


Lanjutnya, SMK sebagai pelaksanaan pendidikan sistem ganda, dengan kerjasama dengan pasangan industri/usaha kerja, akan semakin terfasilitasi dalam pengembangan karir ke depan melalui wadah PPKS.



Sementara itu, narasumber pusat,  Gandhi Bima menyampaikan berbagai hal mulai dari pengerian PPKS, cara pembentukan dan struktur serta apa tujuan pembentukannya.

 

Menurutnya, tujuan pemberian program fasilitasi yaitu  untuk melakukan pembimbingan karir peserta didik sesuai tuntutan IDUKA, penyelenggaraan dan penguatan Bursa Kerja Khusus, menjembatani kerja sama antara sekolah dengan IDUKA.



Terus, memberikan layanan informasi lowongan kerja, menyusun proyeksi kebutuhan tenaga kerja lulusan, pemasaran, penyaluran dan penempatan tenaga kerja, menyelenggarakan layanan konsultasi bagi peserta didik yang masih belajar dan/atau lulusan. Serta memberikan advokasi sekolah sekitar/sekolah imbasan dan mendorong SMK lain membentuk Pusat Pengembangan Karir Siswa. ***** Irti z

Sekdakab Hendra Putra, "Pergantian Camat Hal yang Biasa, Ini Amanah Pimpinan".

By On Rabu, Oktober 27, 2021




Pasaman Barat, prodeteksi.com-----Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman Barat (Sekdakab Pasbar), Hendra Putra, S,STP mengatakan, pergantian  camat adalah  hal yang biasa dan lumrah terjadi. Maka katanya, tak perlu  dipersoalkan. 


Sebab menurutnya, mutasi dan rotasi atau pergantian jabatan tersebut  merupakan  hak pimpinan. Dan itu adalah  amanah  yang mesti dijalankan.


Demikian ditegaskan Hendra Putra ketika Serahterima Jabaran (Sertijab) Camat Gunung Tuleh dari pejabat lama Perdinan Ujang, S.Sos dan TP .PKK Ny. Jun  Perdinan Ujang kepada Muhammad Ghor, S.Pd, M.M dan Ketua PKK yang baru, Ny. Nidar M.Ghor.


 Sertijab Camat Gunung Tuleh


Serahterima dilaksanakan Selasa (26/10/ 2021), bertempat di Aula kantor Camat setempat. Dihadiri Sekdakab Pasbar, Hendra Putra mewakili Bupati Pasaman Barat yang hadir bersama rombongan.


Turut hadir dalam sertijab tersebut,  Asisten 1 Setia Bakti, Kadis Koperindag dan UKM Pahrein, Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja Armen, Ketua TP. PKK Kabupaten Pasaman Barat Ny. Titi Hamsuardi, Ketua Dharma Wanita Ny. Ayu Hendra, Forkopimca, Pengurus TP. PKK Kabupaten, Pengurus TP. PKK Nagari, Wali Nagari, Ninik Mamak, Alim Ulama, dan stakeholder terkait lainnya.


Sebagaimana diketahui Perdinan Ujang baru beberapa minggu dilantik sebagai Camat Gunung Tuleh dan sebelumnya ia adalah Pj. Wali Nagari Muara Kiawai. Kini Perdinas dirotasi sebagai Camat Sasak Ranah Pasisie menggantikan Bona Fatwa yang dirotasi pula sebagai Camat Kinali.


Dalam sambutannya ketika Sertijab Camat Gunung Tuleh , Selasa (26/10/2021), Hendra Putra  berharap camat yang baru dilantik dapat merangkul para  tokoh masyarakat. Seperti  ninik mamak, alim ulama, cerdik pandai, bundo kandung untuk kesuksesan menjalankan roda pemerintahan,  khususnya di Kecamatan Gunung Tuleh.


"Kepada camat yang baru diminta untuk melakukan kordinasi dengan Forkopinca, baik dengan Kapolsek, Danramil, Kantor Urusan Agama (KUA) dengan intansi  pemerintah mau pun swasta. Dan kiranya dapat  memberikan  pelayanan yang baik kepada masyarakat, " harap sekda.


 Sertijab Camat Gunung Tuleh


Begitupun mengenai program PKK kepada Ketua TP. PKK Kecamatan Gunung Tuleh yang dilantik agar dapat melaksanakan  seluruh program dengan baik. Dan agar siap untuk  turun langsung  ke tengah-tengah. Tujuannya, untuk melihat keadaan  masyarakat  dan berharap  sekaligus sosialisasi program magrib mengaji baik ditingkat kejorongan mau pun ditingkat kecamatan, "pintanya.

Sementara, Camat yang baru dilantik, Muhammad Ghor mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia pun siap untuk melaksanakan program dan visi - misi bupati /wakil bupati  ke depan.


"Tentunya saya akan melnjutmyakan program camat sebelumnya. Dan akan selalu berkordinasi dengan Forum Pimpinan Kecamatan (Forkopinca). Semoga nantinya dapat membuat inovasi--inovasi baru  dan pelayanan yang prima pada masyarakat, "sebutnya.


Ia bersama Ketua TP PKK juga siap turun ke lapangan untuk menjemput bola  ke tingkat paling bawah ke jorongan yang ada di dua nagari, yakni Nagari Rabi Jonggor mau pun Nagari Muara Kiawai. *****parsla/ irt z

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *